Sabtu, 8 Zulqaidah 1445 H / 3 September 2016 14:30 wib
6.252 views
Jund Al-Aqsa Gunakan Drone untuk Jatuhkan Bom pada Pasukan Rezim Suriah di Hama
HAMA, SURIAH (voa-islam.com) - Jund al Aqsa, kelompok pejuang oposisi di Suriah yang diduga terkait Al-Qaidah, telah merilis sebuah video yang menunjukkan salah satu drone kecil mereka menjatuhkan bom pada pasukan rezim Suriah di provinsi Hama, The Long War Jornal melaporkan Jum'at (2/9/2016).
Bom tidak terarah itu tampaknya tidak terlalu efektif, namun video ini penting karena mendokumentasikan eksperimen lebih lanjut para jihadis Sunni dengan bahan peledak.
Proxy teroris Iran, milisi Syi'ah bersenjata Libanon, Hizbullata, dilaporkan mengadopsi lebih awal drone untuk digunakan dalam operasinya.
Selama tahun lalu, kelompok afiliasi Al-Qaidah dan yang lainnya telah semakin sering menggunakan drone komersial dan teknologi serupa untuk merekam video propaganda mereka.
The Long War Journal sebelumnya telah mencatat bahwa, selain Jund al Aqsa, kelompok-kelompok jihad seperti Jabhat Al-Nusrah (sekarang dikenal sebagai Jabhat Fath al Sham), Partai Islam Turkistan yang berafiliasi dengan Al-Qaidah, Dewan Syura Mujahidin di Derna, Islamic State (IS) dan beberapa lainnya telah menggunakan drone untuk merekam video propaganda mereka.
Selain drone, video person yang diletakan di kepala juga digunakan dan memberikan tampilan yang dramatis dari pertempuran yang dilancarkan, termasuk penggunaan bom jibaku. Para jihadis juga kemungkinan menggunakan drone untuk tujuan pengawasan, karena mereka bisa mendapatkan perspektif yang lebih baik dari target yang berusaha untuk mereka serang.
Jund al Aqsa memainkan peran utama dalam serangan pejuang oposisi di Hama. Kelompok ini memimpin dengan mengirimkan sepasang tim pembom jibaku diri terhadap posisi rezim Suriah pada akhir Agustus. Pada hari-hari berikutnya, Jund al Aqsa mengatakan menangkap berbagai pos pemeriksaan rezim dan beberapa kota.
Satu peta yang diposting di akun Twitter mereka memberikan update tentang pertempuran di provinsi Hama. Kelompok-kelompok lain yang mengambil bagian dalam operasi Hama juga menampilkan hal yang sama. Menurut Reuters, "faksi -faksi yang berjuang di bawah bendera Tentara Pembebasan Suriah (FSA)," termasuk Jaysh al Nasr, bersekutu dengan Jund al Aqsa selama pertempuran. (st/tlwj)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!
