Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
29.240 views

Batubara; Makmurkan Korporat, Melaratkan Rakyat

kenaikan harga batubara berasal dari kesalahan paradigma berpikir negara dengan sistem kapitalis. Sejatinya, batubara merupakan milik umum yang diperuntukkan sebesar-besarnya demi kebutuhan rakyat. Kepemilikan umum tidak boleh dijadikan sebagai barang komoditas 

 

Oleh: R. Raraswati

Batubara merupakan satu dari sekian banyak sumber daya alam yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat. Dari bahan tambang inilah manusia bisa menikmati aliran listrik untuk berbagai kebutuhan. Batubara juga sering disebut emas hitam bernilai tinggi. Bahkan, tahun ini harga batubara melejit mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah pertambangan. Tentu ini akan berdampak bagi korporat maupun rakyat biasa.

Bagi korporat terutama pelaku ekspor batubara, pastilah menjadi angin segar yang dapat mendatangkan cuan berlimpah. Pasalnya harga batubara pada perdagangan, Senin 5 September 2022 kontrak Oktober di pasar ICN Newcastle mencapai angka 463,75 US Dollar per ton. Harga ini meningkat 5,18% dari perdagangan pekan sebelumnya. Namun, bagaimana dengan rakyat biasa? Apakah juga bisa mendatangkan berkah berlimpah?

Berbeda dengan para eksportir batubara, rakyat justu perlu waspada dengan kenaikan harga emas hitam ini. Pasalnya, batubara merupakan bahan utama pembangkit tenaga listrik. Artinya dimungkinkan bisa berdampak pada kenaikan harga tarif dasar listrik yang gunakan rakyat. Padahal, belum usai perjuangan rakyat menolak kenaikan harga BBM. Kini mereka kembali akan dihadapkan pada kenyataan pahit yang bikin hidup semakin melilit.

Kewaspadaan rakyat akan naikknya Tarif Dasar Listrik (TDL) sangat beralasan. Saat ini banyak aktivitas yang memanfaatkan listrik. Mulai ibu rumah tangga, usaha mikro hingga perusahaan besar sangat menggantungkan pada ketersediaan listrik. Jika TDL naik, maka barang atau jasa yang dihasilkan juga dipastikan mengalami perubahan harga.

Kenaikan Harga Batubara

Kenaikan harga batubara kali ini tidak terlepas dari krisis energi yang dialami oleh negera-negara Eropa. Sejak awal tahun 2022 Eropa mulai menghadapi krisis energi karena harga gas yang menjadi andalan mereka semakin mahal. Komitmen Eropa untuk beralih ke energi terbarukan yaitu gas, dan meninggalkan energi fosil lain(batubara dan minyak) mengalami dilema dengan naiknya harga gas. Tatkala Rusia (pemasok terbesar gas negara-negara Eropa) menyatakan perang terhadap Ukraina, harga gas makin menjadi. Keadaan inilah yang membuat negara-negara Eropa memutuskan menggunakan kembali batubara sebagai sumber pembangkit listriknya. Alhasil, permintaan batubara meningkat. Sedangkan pasokan batubara secara global kian berkurang.

Disinilah hukum pasar berlaku. Seiring bertambahnya permintaan batubara, naik pula harganya. Terlebih semakin menipisnya pesokan bahan tambang tersebut. Inilah fakta penyebab terjadinya kenaikan harga batubara sekarang.

Paradigma Sistem Kapitalis

Jika ditelusuri secara teliti, sebenarnya kenaikan harga batubara berasal dari kesalahan paradigma berpikir negara dengan sistem kapitalis. Sejatinya, batubara merupakan milik umum yang diperuntukkan sebesar-besarnya demi kebutuhan rakyat. Kepemilikan umum tidak boleh dijadikan sebagai barang komoditas demi meraup keuntungan. Belum lagi liberalisasi ekonomi yang dijunjung tinggi penganut sistem kapitalisme, sehingga menjadikan batubara legal dimanfaatkan dan dikuasai oleh korporasi(pemilik modal).

Dalam sistem ekonomi kapitalis, siapa pun berhak mendapatkan tender untuk eksploitasi bahan tambang yang terkategori harta milik umum. Mereka menjadikan negara tidak lebih sebagai regulator yang melancarkan kontrak kerja dengan para pemodal guna mengelola sumber daya alam tersebut.

Kebijakan semacam ini tentu berdampak menambah beban berat rakyat. Terlebih, tidak ada pelindung dan penjamin kebutuhan hidupnya dari negara. Rakyat harus memenuhi kebutuhan utamanya secara mandiri.

Paradigma Sistem Islam

Kesalahan paradigma sistem kapitalisme dalam menempatkan bahan tambang tidak akan dapat memanfaatkan energi untuk listrik secara murah bahkan gratis. Jika ingin memberikan yang terbaik pada rakyat, negara harus beralih pada paradigma berpikir sistem Islam. Pasalnya, Islam mengatur semua lini kehidupan termasuk menjadikan bahan tambang sebagai barang kepemilikan umum yang  tidak boleh dikelola apalagi dikuasai individu atau korporasi.

Dalam Islam, kepemilikan dibagi berdasarkan tiga bentuk. Pertama kepemilikan individu, kedua kepemilikan umum dan ketiga, kepemilikan negara. Dari ketiga bentuk kepemilikan tersebut bahan galian tambang termasuk pada kepemilikan umum yang haram diserahkan kepemilikannya kepada individu ataupun korporasi. Islam tegas memberi batasan kepemilikan, sehingga tidak ada ruang sedikit pun bagi para oligarki politik dan para pemilik modal untuk merampas hak masyarakat umum atas bahan tambang.

Pengaturan pembagian hak kepemilikan secara adil seperti ini mustahil diterapkan dalam sistem demokrasi yang sudah dikuasai oligarki politik dan kapitalis. Tidak ada jalan lain kecuali kembali pada aturan Islam yang diturunkan oleh Sang Pencipta alam semesta. Jalan ini hanya bisa ditempuh dengan langkah-langkah sistematis untuk mengembalikan institusi politik Islam. Pada akhirnya, institusi inilah yang akan menerapkan politik ekonomi Islam untuk mengatur secara langsung kepemilikan umum rakyat. Allahu a’alam bish showab. (rf/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Liberalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Berbagi Keberkahan, Bantuan Modal Usaha Untuk Muallaf

Berbagi Keberkahan, Bantuan Modal Usaha Untuk Muallaf

Tak punya kedua orang tuanya sejak 2017, Monica Kenyo Wulan Hapsari (27) hidup sendiri di kos berukuran sempit 2 x 3 meter. Sempat kelaparan dan hanya mampu jual sepatu dan tas ke rosok untuk...

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Jamaah masjid, siswa sekolah dan warga pelosok Garut ini kesulitan air untuk ibadah, bersuci, wudhu, memasak, minum, mandi, dan mencuci. Ayo Wakaf Sumur, Pahala Mengalir Tak Terbatas Umur.!!!...

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Syafani Azzahra, bocah yatim sejak usia tujuh tahun ini bercita-cita ingin menjadi dokter penghafal Al-Qur'an. Setamat SD ia ingin melanjutkan sekolah ke pesantren, tapi terkendala biaya. Ayo...

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Di tengah pandemi Covid-19, permintaan layanan ambulans untuk pasien dan jenazah terus meningkat. Mobil baru IDC akan disulap jadi ambulans, butuh dana 39 juta rupiah untuk biaya modifikasi....

Latest News
Kloter Terakhir Gelombang Pertama Tiba di Madinah

Kloter Terakhir Gelombang Pertama Tiba di Madinah

Kamis, 08 Jun 2023 15:30

Erdogan Usulkan Pembentukan Komisi Internasional Untuk Selidiki Penghancuran Bendungan Kakhovka

Erdogan Usulkan Pembentukan Komisi Internasional Untuk Selidiki Penghancuran Bendungan Kakhovka

Kamis, 08 Jun 2023 14:30

Al-Shabaab Serang Pangkalan Militer Ethiopia Di Kota Perbatasan Somalia

Al-Shabaab Serang Pangkalan Militer Ethiopia Di Kota Perbatasan Somalia

Kamis, 08 Jun 2023 13:45

Mesir Larang Pemakaman Umum Untuk Tentara Yang Menembak Mati 3 Pasukan Israel

Mesir Larang Pemakaman Umum Untuk Tentara Yang Menembak Mati 3 Pasukan Israel

Kamis, 08 Jun 2023 12:04

Pasukan Israel Lukai Beberapa Warga Palestina Dalam Serangan Langka Di Ramallah Tepi Barat

Pasukan Israel Lukai Beberapa Warga Palestina Dalam Serangan Langka Di Ramallah Tepi Barat

Kamis, 08 Jun 2023 10:15

Sebagian Jemaah Haji Mulai Tumbang, Banyak Yang Sakit Hingga Dirawat Karena Cuaca Panas Di Mekkah

Sebagian Jemaah Haji Mulai Tumbang, Banyak Yang Sakit Hingga Dirawat Karena Cuaca Panas Di Mekkah

Kamis, 08 Jun 2023 09:01

Jihad Islam Tolak Permintaan Mesir Untuk Lakukan Gencatan Senjata Jangka Panjang Dengan Israel

Jihad Islam Tolak Permintaan Mesir Untuk Lakukan Gencatan Senjata Jangka Panjang Dengan Israel

Rabu, 07 Jun 2023 20:01

Doakan Dirimu dengan Mendoakan Saudaramu

Doakan Dirimu dengan Mendoakan Saudaramu

Rabu, 07 Jun 2023 19:40

Studi: 1 Orang Tewas Di AS Setiap 11 Menit Pada 2021 Akibat Kekerasan Senjata

Studi: 1 Orang Tewas Di AS Setiap 11 Menit Pada 2021 Akibat Kekerasan Senjata

Rabu, 07 Jun 2023 18:33

Kemenag Protes Saudia Airlines Yang Kerap Ubah Kapasitas Kursi Pesawat

Kemenag Protes Saudia Airlines Yang Kerap Ubah Kapasitas Kursi Pesawat

Rabu, 07 Jun 2023 15:56

Tim Safari Da'wah Dewan  Da'wah Kota Bekasi Menuju ‘Serambi Mekkah’

Tim Safari Da'wah Dewan Da'wah Kota Bekasi Menuju ‘Serambi Mekkah’

Selasa, 06 Jun 2023 22:50

Konsultan Ibadah Himbau Jamaah Fokus Pada Puncak Haji

Konsultan Ibadah Himbau Jamaah Fokus Pada Puncak Haji

Selasa, 06 Jun 2023 16:15

Hidayat Nur Wahid Kritik Wakil Kepala BPIP Karena Cawe-cawe Sistem Pemilu

Hidayat Nur Wahid Kritik Wakil Kepala BPIP Karena Cawe-cawe Sistem Pemilu

Selasa, 06 Jun 2023 15:13

Erdogan Tunjuk Ibrahim Kalin Sebagai Kepala Badan Intelijen Turki

Erdogan Tunjuk Ibrahim Kalin Sebagai Kepala Badan Intelijen Turki

Selasa, 06 Jun 2023 14:16

Mesir Buka Kembali Masjid Bersejarah Al-Zahir Baybars Setelah Perbaikan Bertahun-tahun

Mesir Buka Kembali Masjid Bersejarah Al-Zahir Baybars Setelah Perbaikan Bertahun-tahun

Selasa, 06 Jun 2023 13:15

Kurban Seekor Sapi untuk Lima Orang, Bolehkah?

Kurban Seekor Sapi untuk Lima Orang, Bolehkah?

Selasa, 06 Jun 2023 12:33

Iran Akan Buka Kembali Misi Diplomatik Di Arab Saudi Pekan Ini

Iran Akan Buka Kembali Misi Diplomatik Di Arab Saudi Pekan Ini

Selasa, 06 Jun 2023 10:53


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X