Tentara Zionis Israel Tembaki Anak-Anak Gaza

Pasukan penjajah Israel telah melukai 10 anak-anak Palestina di Jalur Gaza selama tiga bulan terakhir, kelompok hak asasi anak-anak telah melaporkan.

Para anak-anak menjadi sasaran saat mengumpulkan puing-puing dari bekas permukiman Israel yang kini Tel Aviv sebut sebagai "zona penyangga," Defense for Children International (DCI) mengatakan seperti yang diutip oleh surat kabar Inggris The Guardian pada hari Senin.

Lembaga tersebut mengatakan sembilan korban, berusia antara 13 dan 17, ditembak di kaki atau lengan, sementara satu ditembak di perut.

Makalah mengutip laporan dari Bassam Masri, seorang dokter senior Palestina yang mengatakan bahwa sekitar 50 orang telah dibawa ke rumah sakit karena luka tembak Israel dalam tiga bulan terakhir, sekitar lima di antaranya telah meninggal.

Pasukan Israel melakukan penarikan diri dari Gaza pada tahun 2005. bagaimanapun, militer penjajah Israel terus melakukan serangan reguler di wilayah tersebut.

Adie Mormech dari organisasi Internasional Palestina yang memimpin Gerakan Solidaritas mengatakan kepada koresponden Press TV di Gaza bahwa para kolektor puing "sebenarnya korban penembakan terbesar di zona penyangga.

"Setelah selesai sekolah, anak saya bergabung dengan saya di daerah ini. Tentara Israel telah menembak dan melukai pengumpul banyak kerikil termasuk dua saya sepupu. Bahkan mereka membunuh bagal kami," kata seorang penduduk lokal.

Israel juga menutup Jalur Gaza habis-habisan dengan blokade laut dan udara selama lebih dari tiga tahun, merampas makanan, bahan bakar dan keperluan lainnya abgi 1,5 juta penduduk Gaza.

"Kami tidak memiliki sumber pendapatan lain kecuali pekerjaan ini berbahaya. Kami tidak dapat mengimpor bahan-bahan konstruksi dan itulah sebabnya kita menggunakan besi tua untuk membangun kembali rumah yang hancur selama perang," kata seorang warga Gaza.

[muslimdaily.net/ptv]