Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.073 views

Ibaratnya, Sigit Sudah Dibunuh, Sekalian Dibunuh Karakternya

SOLO - Istilahnya, sudah orangnya dibunuh, karakternya sekalian dibunuh.

Hanya karena saat digeledah rumahnya ditemukan dokumen daftar nama pengusaha hiburan malam, polisi menyatakan kelompok Sigit Qordhowi suka melakukan pemerasan.

Dokumen-dokumen dalam bentuk buku ditemukan Densus 88 di rumah Sigit usai menembak mati Sigit dan Hendro di Jalan Pelajar Pejuang, Cemani, Sukoharjo, pada Sabtu (14/5/2011) dini hari.

Seperti dilansir tribunnews.com, Polri mengimbau kepada para pengusaha hiburan malam di Jawa Tengah untuk melapor ke kepolisian terdekat jika merasa menjadi korban pemerasan kelompok teror pimpinan Sigit Qurdowi.

Imbauan ini disampaikan guna membantu kepolisian mengusut kasus pemerasan di balik kasus terorisme yang diduga dilakukan kelompok Sigit.

"Kami mengimbau yang pernah diperas, silakan melapor polisi," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam, di Jakarta, Sabtu (14/5/2011).

Anton Bachrul Alam mengatakan jika ada pengusaha hiburan malam menolak permintaan dana yang diminta oleh kelompok Sigit, maka tempat usahanya dirusak. "Yang tidak mau menyumbang, akan dirusak. Kalau menyumbang aman," kata Anton yang entah darimana mendapatkan informasi ini. Padahal semua orang tahu, kepada siapa biasanya pengusaha hiburan malam dan kafe remang-remang membayar "upeti" atau mencari beking agar usaha "maksiatnya" lancar jaya.

Hal tersebut dibantah Koordinator Indonesian Crime Analys Forum dan Pengamat Terorisme

Teroris tak mungkin cari dana lewat pemerasan. Koordinator Indonesian Crime Analys Forum (ICAF) Pusat, Mustofa B Nahrawardaya menerangkan, agak sulit menerima keterangan yang disampaikan polisi terkait penggerebekan ini. Pasalnya, Sigit dan Hendro telah diintai sejak lama oleh anggota Densus 88.

"Mereka (Sigit dan Hendro) tahu diburu, tidak mungkin mereka lakukan pemerasan," kata Mustofa kepada detikcom, Ahad (15/5/2011).  

"Tindak pidana yang dilakukan sama saja memberi petunjuk kepada polisi," tutur Mustofa.

Hal yang sama juga disampaikan oleh pengamat intelijen, Wawan Purwanto. Menurut Wawan, tidak mungkin seorang teroris melakukan pemerasan dengan cara terbuka.

"Tujuan mereka belum terlaksana, tapi mereka sudah terlilit kasus lain," terang Wawan. [muslimdaily.net]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Muslim Daily lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X