Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
35.884 views

Dilema Tingginya UKT, Memberatkan Mahasiswa

 

Oleh: Natasya

Bapak Presiden Joko Widodo menyatakan kekagetannya atas rasio jumlah lulusan S2 dan S3 di Indonesia, yang lima kali lipat lebih sedikit jika dibandingkan dengan negara tetangga, Vietnam dan Malaysia.

Setelah pernyataan beliau tersebut, timbullah konflik mengenai pembayaran UKT ITB yang salah satu solusi dari kampus adalah cicilan lewat pinjaman online yang sudah bekerja sama dengan pihak kampus.

Dari Kompas.com, Ketua Kabinet Keluarga Mahasiswa ITB Yogi Syaputra mengatakan, pihaknya menggelar demo di Gedung Rektorat ITB sebagai bentuk kekecewaan mahasiswa terhadap kebijakan kampus perihal skema cicilan melalui pinjaman online.

Universitas milik negara kini dituntut untuk mandiri dan memenuhi standar akreditasi, penelitian, publikasi, dan lain-lain. Sedangkan, untuk memenuhi semua standar itu, diperlukannya biaya. Sehingga, karena statusnya mandiri, kampus secara halus dituntut untuk menanggungnya sendiri dan mau tidak mau dengan cara berbisnis untuk mendapatkan investasi, profit, dan semacamnya.

Dan bagi sebuah kampus, untuk berbisnis, cara yang paling mudah adalah dengan menaikkan UKT. Padahal, didirikannya sebuah universitas itu untuk menjalankan sebuah misi sosial, yakni mencerdaskan bangsa. Yang mana seharusnya, universitas tidak membuat mahasiswa kesulitan dalam menangani biaya UKT alias biayanya harus terjangkau. Dua masalah yang menjadi dilema.

Dari masalah di atas, bisa kita perhatikan, betapa abainya pemerintah terhadap rincian peningkatan sumber daya manusia dan pendidikan kita. Kita memiliki regulasi untuk memfasilitasi mahasiswa yang kesulitan membayar UKT, namun kampus malah memberikan solusi pinjalam online, yang mana bunganya berkisaran di 20%. Bagi mereka, angka tersebut cukup memberatkan. Akibatnya, banyak sekali mahasiswa yang akhirnya tidak bisa melunasi dan terancam tidak bisa melanjutkan studinya.

Jadi, herannya Pak Jokowi sama sekali aneh, mengingat beliau yang sudah menjabat selama 10 tahun menjadi presiden, namun baru menyadarinya sekarang. Padahal permasalahan ini sudah sangat banyak menuai keluhan dan mempersulit anak-anak bangsa. Salah satu kasusnya adalah UKT dan pinjamana online ini. Di luar sana, bahkan ada lebih banyak lagi anak yang menghadapi persoalan pendidikan dan ekonomi yang lebih sulit. Mereka ingin mengubah kehidupan mereka dengan meraih pendidikan yang baik, namun keadaannya sulit. Pemerintah, alih-alih menjadi penyokong malah terkesan mempersulit.

Dengan rata-rata skor IQ orang Indonesia, yang kini masih menempati peringkat ke-126 sedunia, dengan kata lain, yang paling rendah di Asia Tenggara, seharusnya negara malu dan segera introspeksi. Mengapa bisa Indonesia terancam intelektualitasnya. Ini adalah masalah lama, yang mana pemerintahan kita sedari dulu belum ada yang berhasil atau bahkan menseriusi permasalahan ini. Padahal untuk menuju Indonesia emas, sudah seharusnya pemerintah sadar bahwa sumber daya manusianya harus dibangun sejak sekarang.

Sudah menjadi tanggung jawab pemerintah untuk menanggulangi masalah ini. Mengabaikan dan menjadikan sistem pendidikan kita serba mandiri, di tengah-tengah masalah ketimpangan ekonomi dan sosial yang masih marak, rasa-rasanya pemerintah kurang bijak jika terus melanjutkan kebijakan ini.

Pemerintah seharusnya mengambil andil utama dalam menyelesaikan permasalahan ini. Jika terus diteruskan, tidak segera ditangani, maka Indonesia akan semakin mengalami kemunduran dalam hal pendidikan. Dan jika sudah pendidikan yang mundur, maka perlahan-lahan, kepentingan yang lain juga akan ikut mundur. Sebaliknya, jika pendidikan kian maju, maka semua kepentingan juga perlahan-lahan akan ikut maju.

Tidak hanya menyediakan tempatnya—kampus—tapi juga proses pembelajarannya disiapkan. Pembiayaan bagi yang tidak mampu, kurang mampu, yang kehidupan perekonomiannya pas-pasan, sampai yang paling mampu perekonomiannya, harus dirinci lalu diatasi.

Kalau pun mengadakan pinjaman, baiknya negara yang membuat regulasinya, dan tentunya tanpa bunga. Karena jika benar pemerintah berusaha untuk mencerdaskan bangsa, maka negara harus turun tangan secara langsung. Jangan malah, pendidikan ini dibuat semacam bisnis yang selalu memikirkan untung rugi. Dampaknya tak hanya para mahasiswa itu mendapatkan kesulitan dari segi pembiayaan, namun juga menjadi tidak fokus karena alih-alih belajar, mereka lebih banyak menghabiskan waktu untuk berpikir mencari uang dan bekerja.

Ilmu pengetahuan adalah sumber majunya peradaban. Semakin suatu negara menjunjung tinggi ilmu pengetahuan, maka semakin majulah negara tersebut. Namun, jika sebuah negara abai terhadap kemunduran ilmu pengetahuan, apalagi meremehkannya, maka siap-siap saja, kehancuran negara tersebut akan segera datang. Wallahua’lam. (rf/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Opini Zone lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
Rahasia Qana’ah: Melihat ke Bawah, Bukan ke Atas

Rahasia Qana’ah: Melihat ke Bawah, Bukan ke Atas

Selasa, 19 Aug 2025 17:23

KH Cholil Nafis: AI Tidak Bisa Dijadikan Mufti dalam Hukum Islam

KH Cholil Nafis: AI Tidak Bisa Dijadikan Mufti dalam Hukum Islam

Selasa, 19 Aug 2025 14:29

Anak Mogok ke Pondok, Lakukan 5 Langkah ini!

Anak Mogok ke Pondok, Lakukan 5 Langkah ini!

Selasa, 19 Aug 2025 13:41

Derita Haji Maksum, Tanah Sah Disita, Pemilik Ditahan

Derita Haji Maksum, Tanah Sah Disita, Pemilik Ditahan

Selasa, 19 Aug 2025 13:02

Sejarah Panjang Israel Menolak Perdamaian Palestina

Sejarah Panjang Israel Menolak Perdamaian Palestina

Selasa, 19 Aug 2025 12:40

Presiden Suriah Al-Shara: Israel Dalang Krisis Druze untuk Pecah Belah Negara

Presiden Suriah Al-Shara: Israel Dalang Krisis Druze untuk Pecah Belah Negara

Selasa, 19 Aug 2025 00:31

Akhir Era Password: Teknologi Biometrik Siap Ambil Alih Keamanan Digital

Akhir Era Password: Teknologi Biometrik Siap Ambil Alih Keamanan Digital

Senin, 18 Aug 2025 18:53

Louisiana Gugat Roblox: Platform Game Anak Dituduh Jadi Sarang Predator Online

Louisiana Gugat Roblox: Platform Game Anak Dituduh Jadi Sarang Predator Online

Senin, 18 Aug 2025 17:15

Misi Bersejarah: Indonesia Rayakan HUT RI dengan Airdrop Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Misi Bersejarah: Indonesia Rayakan HUT RI dengan Airdrop Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Senin, 18 Aug 2025 13:58

Genosida Israel di Gaza: Lebih dari Satu Anak Juta Alami Trauma, 40 Ribu Tewas atau Terluka

Genosida Israel di Gaza: Lebih dari Satu Anak Juta Alami Trauma, 40 Ribu Tewas atau Terluka

Senin, 18 Aug 2025 12:29

Posisi Telapak Kaki Saat Sujud: Menempel atau Merenggang?

Posisi Telapak Kaki Saat Sujud: Menempel atau Merenggang?

Senin, 18 Aug 2025 10:01

Demo Raksasa di Tel Aviv: Ratusan Ribu Warga Israel Tuntut Akhiri Perang Gaza

Demo Raksasa di Tel Aviv: Ratusan Ribu Warga Israel Tuntut Akhiri Perang Gaza

Senin, 18 Aug 2025 09:36

Aksi Solidaritas Palestina di Bogor, UBN: Merdeka Bukan Hanya Hak Kita, Tapi Juga Palestina!

Aksi Solidaritas Palestina di Bogor, UBN: Merdeka Bukan Hanya Hak Kita, Tapi Juga Palestina!

Ahad, 17 Aug 2025 00:15

Hati Merdeka, Hidup Mulia

Hati Merdeka, Hidup Mulia

Sabtu, 16 Aug 2025 21:26

SPI 11 Bandung Resmi Dibuka, Aktivis Dakwah Siap Jadi Pelopor Pemikiran Islam Berkeadaban

SPI 11 Bandung Resmi Dibuka, Aktivis Dakwah Siap Jadi Pelopor Pemikiran Islam Berkeadaban

Sabtu, 16 Aug 2025 20:15

Gaza Butuh 1.000 Truk Bantuan Setiap Hari untuk Penuhi Kebutuhan Warga

Gaza Butuh 1.000 Truk Bantuan Setiap Hari untuk Penuhi Kebutuhan Warga

Sabtu, 16 Aug 2025 19:30

Belajar dari Kasus Pati, Ketua MUI Imbau Pemerintah Hati-Hati Berkomunikasi

Belajar dari Kasus Pati, Ketua MUI Imbau Pemerintah Hati-Hati Berkomunikasi

Sabtu, 16 Aug 2025 19:00

Ribuan Jihadis dari 12 Negara Termasuk Indonesia Minta Kewarganegaraan dari Pemerintahan Baru Suriah

Ribuan Jihadis dari 12 Negara Termasuk Indonesia Minta Kewarganegaraan dari Pemerintahan Baru Suriah

Sabtu, 16 Aug 2025 11:34

PBB Ungkap Fakta Mengejutkan: Ribuan Tewas Saat Berburu Bantuan Kemanusiaan di Gaza

PBB Ungkap Fakta Mengejutkan: Ribuan Tewas Saat Berburu Bantuan Kemanusiaan di Gaza

Sabtu, 16 Aug 2025 10:30


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X