Para Pengkritik Harus Banyak Belajar Hukum Sehingg Tidak Asal Bicara

JAKARTA (voa-islam.com) - Rektor Universitas Ibnu Chaldun (UIC) Jakarta, Musni Umar meminta para pengkritik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan harus banyak belajar hukum sehingga tidak asal berbicara.

Hal ini disampaikan menyusul, adanya kritikan yang dilayangkan terhadap langkah Anies, memberikan penghormatan terakhir kepada jenazah almarhum Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah dengan menyemayamkan di Balai Kota beberapa waktu lalu.

"Pengeritik Anies, Sekda DKI dibawa ke DKI hrs belajar hukum agar tdk ngawur," tulis akun Twitter @musniumar, dikutip Sabtu (19/9/2020).

Musni menyampaikan dalam hukum ada keputusan pejabat pemerintahan atau diskresi, sehingga seorang pejabat mempunyai hak untuk suatu keputusan.

"Kritikannya kelihatan hebat sehingga viral tapi 'dungu.' Dlm hukum ada diskresi. Allah punya punya diskresi, Presiden punya diskresi, Gubernur, polisi punya diskresi lalulintas," tulis dia. [syahid/voa-islam.com]

sumber: inilah.com

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Fraksi PKS Sosialisasikan RUU Perlindungan Tokoh Agama ke Sejumlah Ormas Islam
• Anis Byarwati: RUU Omnibus Law Sektor Keuangan Tidak Tepat Saat Pandemi
• Penusukan Syekh Ali Jaber, Fahira Idris: Ungkap Motif Pelaku dan Segera Seret ke Pengadilan
• Rencana Ambil Alih Blok Rokan, Legislator Harap Dapat Tingkatkan Lifting Minyak Nasional
• PSBB Kembali Diterapkan di Jakarta, Anis: Upaya Pemimpin Lindungi Rakyatnya
• Penusukan Syekh Ali Jaber, Fraksi PKS: RUU Perlindungan Ulama Harga Mutlak
• Setengah Tahun Program PEN Berjalan, Anis: Dampaknya Belum Maksimal Dirasakan Rakyat
• Disebut 'Berguguran di Jalan Dakwah', Ini Jawaban Tegas Anis Matta