Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.824 views

Teologi 'Kuli Bangunan' Penopang Ketuhanan Yesus

(Mengoreksi Logika Pendeta Rudy Sirait, STh, MA, CE)

Para teolog Kristen masih disibukkan dengan polemik keabsahan doktrin ketuhanan. Sampai saat ini, para pendeta belum tuntas berapologi tentang oknum dan kodrat Tuhan yang harus mereka ibadahi.


Bulan ini, Pendeta Rudy R Sirait, STh, MA, CE, berusaha membuktikan kebenaran doktrin ketuhanan Yesus dalam iman kristiani. Di majalah Narwastu Pembaruan edisi nomor 79 th 2010, ia menulis artikel berjudul “Penyangkalan Keilahian Yesus Kristus” (hlm. 48-49).

Untuk membuktikan keilahian Yesus, Pendeta Rudy Sirait mengemukakan analogi presiden dan kuli bangunan. Menurutnya, seorang presiden bisa menjadi kuli bangunan kalau dia mau, sedangkan kuli bangunan tidak akan bisa menjadi Presiden meskipun dia mau.

Dengan analogi ini, menurut Pendeta Sirait, kalau mau Allah bisa menjelma menjadi manusia. Tapi sebaliknya, manusia mustahil menjadi Allah meskipun dia mau. Sirait menulis sbb:

“Kalau seorang presiden mau menjadi kuli bangunan, mungkinkah itu dapat terjadi? Mungkin saja, kalau presiden itu mau. Tetapi kuli bangunan menjadi presiden tidak mungkin bisa, walaupun dia mau. Karena Allah berinisiatif untuk menjadi manusia, bisa saja atau mungkin saja itu dapat terjadi. Bahkan bila anda meragukan itu tidak mungkin dapat terjadi, maka anda sedang meragukan kemahakuasaan Allah. Allah menjadi manusia itu mungkin, tetapi manusia menjadi Allah itu tidak mungkin!”

Sekilas, analogi Pendeta Sirait ini memang nampak selaras dengan nas-nas Alkitab (Bibel) yang melukiskan Tuhan memiliki sifat makhluk yang bisa ditangkap dengan pancaindera. Bibel melukiskan Tuhan pernah mengerang, mengah-mengah dan megap-megap seperti perempuan yang melahirkan (Yesaya 42:13-14); Tuhan mengaum seperti singa (Hosea 11:10); Tuhan kelihatan kaki-Nya (Keluaran 24:10); Tuhan kelihatan punggung-Nya (Keluaran 33:21-23); Tuhan bersiul-siul (Zakharia 10:8); Tuhan bersuit-suit (Yesaya 5:25-26, 7:18).

Dalam kisah pembaptisan Yesus, Allah dilukiskan seperti burung merpati turun ke sungai Yordan (Matius 3:17; Markus 1:11 dan Lukas 3:22). Menurut Perjanjian Lama, Tuhan bosan menahan marah (Yeremia 15:6); Tuhan menjadi pelupa ketika murka  (Ratapan 2:1); Tuhan mengendarai kuda (Habakuk 3:8); Tuhan pilu hati menyesali rencana-Nya (Kejadian 6:5-6, Keluaran 32:14), dll. Perhatikan kutipan ayat-ayat berikut:

“Mereka akan mengikuti Tuhan, Ia akan mengaum seperti singa. Sungguh, Ia akan mengaum, maka anak-anak akan datang dengan gemetar dari barat” (Hosea 11:10).

Rumusan teologi Pendeta Sirait ini sangat menggelikan jika diterapkan. Dengan alasan Tuhan Maha Kuasa, lalu diyakini bahwa Tuhan bisa menjelma menjadi manusia (dan apa saja) kalau Tuhan mau. Jika kemahakuasaan Tuhan dimaknai bahwa Tuhan bisa menjelma menjadi apa saja kalau Tuhan mau, apakah Tuhan bisa menjelma menjadi tikus, belatung, ulat, kecoak, orong-orong, nyamuk, cacing, cicak, kadal, laba-laba, tawon, kecebong, dan lain-lain kalau Tuhan mau karena Dia Maha Kuasa? Betapa rusaknya rumusan teologi ini.

Dalam pandangan Islam, teologi “kuli bangunan” buatan pendeta ini sangat batil. Memang Allah memiliki sifat “Al-Qadiir” (Maha Kuasa), tapi Allah juga memiliki sifat Maha Suci (Al-Quddus), Yang Maha Mulia (Al-Aziz), Maha Tinggi (Al-‘Aliy), Maha Besar (Al-Kabiir), Maha Bijaksana (Al-Hakiim), dsb. Dengan sifat-sifat yang maha sempurna itu, Allah menetapkan bahwa Dia tidak akan menyerupai makhluk-Nya (Laysa kamitslihi syay’un).

“Tidak ada sesuatu apapun yang serupa dengan Dia (Allah). Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat” (Qs. As-Syura 11).

 “Dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia (Allah)” (Qs. Al-Ikhlash 4).

Jadi, meskipun Tuhan memiliki sifat Maha Kuasa (‘ala kulli syay’in qodiir), tapi Tuhan yang Maha Mulia dan Maha Suci tidak akan melakukan hal-hal naif seperti yang dikisahkan dalam Bibel: menjadi burung merpati, mengaum seperti singa, bersuit, bersiul, pilu hati, pelupa, bosan, dsb. Subhanallahi ‘amma yashifuun. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari apa yang mereka sifatkan.

Inilah Akibatnya Jika Yesus Diimani sebagai Tuhan:


Dalam artikel “Penyangkalan Keilahian Yesus Kristus” Pendeta Rudy Sirait mengemukakan bahwa inti iman kristiani adalah iman terhadap keilahian (ketuhanan) Yesus Kristus. Karenanya, dosen beberapa Sekolah Tinggi Theologia ini menyimpulkan bahwa penolakan terhadap keilahian Yesus berarti penolakan terhadap inti iman Kristen.

Lantas Sirait mengomentari Al-Qur'an surat Al-Ikhlas yang dianggapnya sebagai penjegal doktrin keilahian Yesus. Di bawah sub judul “Lam Yalid Walam Yulad,” Sirait menangkis ayat Al-Qur'an yang diklaim sebagai batu sandungan doktrin Kristen tentang ketuhanan Yesus. Ia menulis:

“Penyangkalan terhadap keilahian Yesus kerap kali dipakai melalui referensi Al-Qur'an, khususnya dalam Al-Qur'an Al-Ikhlas 112:3 yang menyatakan, “Allah tidak beranak dan tidak diperanakkan.” …Istilah “Anak Allah” jangan diartikan anak jasmani tetapi haruslah dipahami secara kiasan. Bukankah seorang murid memanggil gurunya dengan sebutan Bapak? Apakah gurunya itu adalah bapak kandungnya? Tentulah tidak! Kita sering mendengar istilah anak kunci, bukan? Bila ada anak kunci, apakah ada bapak kunci?”

Pendeta Sirait terlalu ceroboh membaca Al-Qur'an. Ayat tersebut tidak secara spesifik menyangkal doktrin Kristen, tapi menolak semua paham kafir yang meyakini Tuhan mempunyai Anak, baik anak secara kiasan maupun secara harfiah (anak biologis). Hanya orang kafir saja yang meyakini Tuhan punya anak:

“Orang-orang kafir berkata: "Allah mempunyai anak." Maha Suci Allah, bahkan apa yang ada di langit dan di bumi adalah kepunyaan Allah…” (Qs. Al-Baqarah 116).

Ketika berusaha meyakinkan umat Islam agar mengimani ketuhanan Yesus, Pendeta Sirait mengemukakan doktrin Trinitas:

“Pertama-tama kita harus menyadari bahwa ajaran Kristen tentang pribadi Yesus tidak terlepas dari paham Tritunggal, yaitu: keberadaan Allah yang satu dalam substansi dan tiga dalam Pribadi (keesa-jamakan). Hal ini dikarenakan Sang Firman (anak) ialah Pribadi kedua dari Tritunggal (Yoh 1:1; 10:30) yang menjelma atau mengambil rupa manusia (Yoh 1:14; Flp 2:6-11), demi perwujudan keselamatan bagi manusia berdosa (Ef 1:7).”

Kepalsuan doktrin Trinitas sudah sering dijelaskan dalam rubrik “Kristologi” pada edisi sebelumnya. Trinitas bukan ajaran Yesus karena tak satu ayat pun yang menyatakan bahwa Yesus mengajarkan doktrin Trinitas. Satu-satunya ayat Trinitas, yaitu kitab 1 Yohanes 5:7-8, adalah ayat palsu yang disisipkan oleh Priscillian, seorang bidat asal Spanyol.

Ketiadaan ayat Trinitas ini lebih dari cukup untuk mempertanyakan keabsahan doktrin Trinitas. Kenapa tak satu ayat pun kitab suci yang menyatakan doktrin Trinitas, padahal akidah adalah ajaran terpenting dalam sebuah agama? Sementara cerita biasa tentang Yesus naik keledai saja diceritakan dalam empat Injil (Matius 21:7, Markus 11:7, Lukas 19:35, Yohanes 12:14).

Apologi andalan Pendeta Sirait untuk mempertahankan doktrin keilahian Yesus adalah adi kodrati Yesus. Menurutnya, Yesus disebut Tuhan karena dalam pribadinya memiliki dua kodrat sekaligus, yaitu kodrat Ilahi dan kodrat Insani. Ia menulis:

“Yesus  adalah satu pribadi yang memiliki dua kodrat, yaitu Ilahi dan Insani. Kedua kodrat itu sama sekali tidak terpisah dan tidak terbagi, tidak bercampur dan tidak berubah. Yesus adalah Allah sejati (100% Allah) dan manusia sejati (100% manusia).”

Apologi ini justru menimbulkan masalah dan pertanyaan yang tak terjawab: mana sabda Yesus dalam Bibel yang menyebutkan “Yesus  100% Tuhan dan 100% manusia?”

Secara Alkitabiah, apologi Sirait itu sulit diterapkan. Alkitab banyak menceritakan perjalanan Yesus dari kelahiran hingga akhir hayatnya, misalnya:

“Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes” (Matius 2:1).

“Dan ketika genap delapan hari dan Yesus harus disunatkan” (Lukas 2:21).

“Maka menangislah Yesus” (Yohanes 11:35).

“Kemudian iblis membawa Yesus ke Kota Suci dan menempatkan dia di bubungan” (Matius 4:5).

“Dan Yesus akan diolok-olokkan, diludahi, disesah dan dibunuh” (Markus 10:34).

“Ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Yesus telah mati” (Yohanes 19:33).

Jika apologi Pendeta Sirait bahwa “Yesus adalah Allah yang sejati” itu diterapkan, maka nama “Yesus” pada ayat di atas bisa diganti dengan nama “Allah.” Mari kita coba:

“Allah dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes” (Matius 2:1).

“Dan ketika genap delapan hari dan Allah harus disunatkan” (Lukas 2:21).

“Maka menangislah Allah” (Yohanes 11:35).

“Kemudian iblis membawa Allah ke Kota Suci dan menempatkan dia di bubungan”(Matius 4:5).

“Dan Allah akan diolok-olokkan, diludahi, disesah dan dibunuh” (Markus 10:34).

“Ketika mereka sampai kepada Allah dan melihat bahwa Allah telah mati” (Yohanes 19:33).

Keyakinan bahwa Yesus adalah Allah sejati, otomatis melahirkan konsekuensi iman bahwa Allah adalah oknum yang dilahirkan, disunat, menangis, dicobai iblis, diolok-olok, diludahi, dan dibunuh hingga mati. Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan. Subhanallohi ‘amma yusyrikuun! []

 

A. AHMAD HIZBULLAH MAG [www.ahmad-hizbullah.co.cc]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Suara Islam Online lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News
Berikan Pelatihan Pengurusan Jenazah, Ibu-ibu: 'Ternyata, Selama Ini Kita Salah'

Berikan Pelatihan Pengurusan Jenazah, Ibu-ibu: 'Ternyata, Selama Ini Kita Salah'

Jum'at, 29 Mar 2024 13:12

Pejuang Palestina Terlibat Pertempuran Jarak Dekat Dengan Pasukan Israel Di Sekitar RS Al-Shifa Gaza

Pejuang Palestina Terlibat Pertempuran Jarak Dekat Dengan Pasukan Israel Di Sekitar RS Al-Shifa Gaza

Kamis, 28 Mar 2024 22:02

Malaysia Dakwa Pemilik Toserba Dan Pemasok Kaus Kaki Bertuliskan ‘Allah’

Malaysia Dakwa Pemilik Toserba Dan Pemasok Kaus Kaki Bertuliskan ‘Allah’

Kamis, 28 Mar 2024 21:17

Euro-Med: Militer Zionis Israel 'Eksekusi' 13 Anak Di Sekitar Rumah Sakit Al-Shifa Gaza

Euro-Med: Militer Zionis Israel 'Eksekusi' 13 Anak Di Sekitar Rumah Sakit Al-Shifa Gaza

Kamis, 28 Mar 2024 20:28

Meta Diperintahkan Hapus Larangan Kata 'Syahid' Di Postingan Medsos

Meta Diperintahkan Hapus Larangan Kata 'Syahid' Di Postingan Medsos

Kamis, 28 Mar 2024 15:37

IHATEC dan GHCC Korea Jalin Kerja Sama Strategis Kembangkan Ekosistem Produk Halal

IHATEC dan GHCC Korea Jalin Kerja Sama Strategis Kembangkan Ekosistem Produk Halal

Kamis, 28 Mar 2024 08:36

Osama Hamdan: Kematian Wakil Komandan Al-Qassam Marwan Issa Belum Terkonfirmasi

Osama Hamdan: Kematian Wakil Komandan Al-Qassam Marwan Issa Belum Terkonfirmasi

Rabu, 27 Mar 2024 21:01

Ini Pesan KH Bachtiar Nasir kepada Calon Hakim Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI

Ini Pesan KH Bachtiar Nasir kepada Calon Hakim Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI

Rabu, 27 Mar 2024 18:00

12 Warga Gaza Tewas Tenggelam Saat Ambil Bantuan Kemanusiaan Di Pantai

12 Warga Gaza Tewas Tenggelam Saat Ambil Bantuan Kemanusiaan Di Pantai

Rabu, 27 Mar 2024 17:15

6.000 Kali Khatam Al-Qur'an, Begini Metode Yang Dilakukan Pesantren Nuu Waar AFKN

6.000 Kali Khatam Al-Qur'an, Begini Metode Yang Dilakukan Pesantren Nuu Waar AFKN

Rabu, 27 Mar 2024 16:29

Palestina Aman, Publik Dibohongi?

Palestina Aman, Publik Dibohongi?

Rabu, 27 Mar 2024 07:22

Puasa Jangan Lemas!

Puasa Jangan Lemas!

Rabu, 27 Mar 2024 07:09

Polemik Film ‘Kiblat’, MUI: Sutradara Film Horor Perlu Menempatkan Simbol Islam Secara Adil

Polemik Film ‘Kiblat’, MUI: Sutradara Film Horor Perlu Menempatkan Simbol Islam Secara Adil

Selasa, 26 Mar 2024 22:15

Tgk Yusran Hadi Ajak Umat Islam Untuk Bantu Saudara-Saudara Seiman Di Gaza Palestina

Tgk Yusran Hadi Ajak Umat Islam Untuk Bantu Saudara-Saudara Seiman Di Gaza Palestina

Selasa, 26 Mar 2024 21:20

Militer Zionis Israel Gunakan Amunisi Era 1950-an Di Tengah Kekurangan Pasokan Dalam Perang Di Gaza

Militer Zionis Israel Gunakan Amunisi Era 1950-an Di Tengah Kekurangan Pasokan Dalam Perang Di Gaza

Selasa, 26 Mar 2024 17:12


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X