Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
14.127 views

Kaum Sekuler Turki Mulai Merasa Terancam?

ANKARA (voa-islam.com) - Ratusan demonstran Turki dibubarkan dan sekitar seratus ditangkap di ibukota Ankara. Menyusul protes membela sistem pendidikan sekuler negara itu.

Kalangan sekuler merasa terancam dengan perubahan system pendidikan, dan mulai nampak pengaruh Islam dalam pendidikan. Sistem pendidikan sekuler merupakan  warisan pendiri Turki sekuler, Mustafa Kemal Ataturk, Sabtu, 20/12/2014.

Protes yang diselenggarakan oleh serikat buruh Turki, datang setelah para aktivis menyatakan kehebohan atas reformasi pendidikan oleh Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP), menyatakan bahwa reformasi itu merusak sistem pendidikan Turki dengan membuatnya lebih ‘Islami’, dan bertentangan dengan kebijakan sekuler Ataturk.

Para kalangan liberal dan  sekuler yang menjadi pengkritik Presiden Recep Tayyip Erdogan, menyatakan AKP bertindak sejalan dengan agenda Islam, ketika hampir tiga tahun lalu, di Erdogan  berjanji :  "Kami akan meningkatkan generasi Islami di Turki”, ungkap aktivis sekuler.

Bagi beberapa orang, mereka melihat AKP - yang memiliki bagian terbesar dari 312 kursi  dari 550 kursi di parlemen Turki,  sejak kemenangannya yang telak dalam pemilu 2002 - sebagai mencapai puncak kemenangannya menentang warisan sekuler Ataturk dalam pendidikan Turki.

Inilah yang membuat kemarahan kalangan sekuler di Turki yang sudah lumpuh secara politik.

"Ada kecenderungan meningkatnya kehidupan Islami,  dan karenanya apa yang terjadi sekarang adalah puncak dari trend (kecenderungan) yang ada di  Turki. Kami tidak berbicara tentang sesuatu yang tiba-tiba menjadi titik balik", ujar Ahmet Kasim Han, profesor Hubungan Internasional di Universitas Kadir Has di Istanbul, kepada Al Arabiya News. 

Apa yang terjadi pada tahun 2014?

Sementara itu, sejak tahun 2013, di  Turki  telah lahir  undang-undang yang melarang segala bentuk iklan alkohol, dan adanya anggota parlemen perempuan pertama mengenakan jilbab. Di mana sejak tahun 1999 hingga 2014, dan sekarang lahir berbagai undang-undang pendidikan yang membolehkan pendidikan yang  Islami di Turki, dan telah menjadi fokus pendidikan AKP.

Pada akhir September, pemerintah Turki mengizinkan gadis berumur sepuluh tahun untuk menutupi rambut mereka dengan mengenakan jilbab saat mereka masuk sekolah. Hal ini diperbolehkan setelah undang-undang yang sekuler diubah, yang sebelumnya jilbab dilarang dan  dianggap bertentangan dengan  system sekuler, dan tidak membolehkan jilbab karena menjadi ekspresi iman.

Pada bulan November 2014, Rennan Pekunlu, mantan profesor astrofisika di Universitas Ege, menjadi orang pertama Turki yang dipenjara,  karena melanggar "hak konstitusional pendidikan" dari seorang mahasiswsi Turki yang mengenakan jilbab, dan melarangnya memasuki kampus (fakultas), karena mengenakan jilbab di tahun 2012.

Dan di salah satu perubahan terbaru, Dewan Pendidikan Nasional ke-19 Kementerian Pendidikan Turki, memberlakukan sistem pendidikan baru, di mana pada tanggal 15 Desember, adanya pelajaran ilmu dasar agama (Islam) untuk siswa kelas pertama dan diimplementasikan kelas bahasa Ottoman sebagai pilihan.

Namun, kelas Ottoman yang wajib bagi siswa yang menghadiri sekolah imam-khatib. Sekolah-sekolah ini berfokus pada kurikulum dengan pelajaran agama (Islam).

Ottoman, versi lama dari bahasa yang digunakan di Turki, berisi kata-kata yang lebih menuju bahasa Arab dan ditulis menggunakan huruf Arab, tapi punya dijatuhkan oleh Ataturk dalam usahanya untuk memberikan Turki modernis dan lebih outlook Eropa.

Setelah menyaksikan peningkatan sekolah imam-khatib Turki, kementerian pendidikan nasional mengumumkan pekan lalu bahwa pihaknya berencana untuk membuka sekolah-sekolah imam dan khatib bagi ekspatriat Turki di negara-negara lain.

Erdogan, yang merupakan lulusan sekolah imam khatib, dan telah mengembalikan sekolah imam-khatib. Di mana sekolah imam dan khatib telah melonjak menjadi hampir satu juta dari hanya 63.000 selama 12 tahun di era kekuasaannya. Menurut surat kabar harian lokal Sabah, jumlah sekolah tinggi imam-khatib naik menjadi 1.008 dari 876 pada tahun 2013.

"Hal ini karena kebijakan  Erdogan yang mengembalikan sekolah imam dan khatib, sehingga mereka meningkat," kata Han. "Dia telah berulang kali memuji sekolah tersebut untuk mendidik model yang sempurna bagi warga Turki,  sebagai model generasi baru Muslim Turki." [afgh/wb/voa-islam.com]

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Analysis lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X