Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.801 views

Rezim Komunis Cina Menyerang Sekolah al-Qur'an

Rezim komunis Cina menyerang sekolah al-Qur'an. Pihak kepolisian menyerang sekolah al-Qur'an dan guru yang sedang mengajar di wilayah Uighur, Rabu. Serangan yang dilakukan polisi China itu, dilaporkan oleh Komisi Hak-Hak Asasi Manusia, yang memantau situasi di Uighur.

Media China mengatakan, polisi "menyelamatkan 54 anak" dari seorang da'i, yang dituduh ilegal.  Namun, kelompok  Muslim Uighur yang berada pengasingan,berbsis di Jerman, Kongres Uighur Dunia, mengatakan polisi telah menggunakan gas air mata, menyerang anak-anak sekolah Islam yang mengajarkan Al-Quran.

"Ada perkelahian, dan pihak berwenang menggunakan gas air mata pada siswa, dan mengakibatkan luka-luka bagi sejumlah siswa," kata juru bicara Dilxat Raxit melalui email. Tindakan polisi itu, "Tujuannya  memberantas keyakinan agama",ujarnya.

Kantor berita resmi China Xinhua,  mengatakan 12 anak-anak mengalalmi luka bakar, ketika "para pelajar menggunakan alat yang mudah terbakar, yang  digunakan melawan polisi yang melakukan penangkapan",  dalam insiden di Xinjiang selatan terpencil kota Hotan.

"Tiga tersangka ditangkap selama operasi, dan tiga petugas polisi cedera," kata kantor berita dalam laporan berbahasa Inggris.Xinjiang adalah wilayah bagi Muslim Uighur yang berbahasa Turki yang disebutTurkestan Timur.

Anak Muslim Dipukuli Mati di Tahanan?

Bentrokan hari Rabu muncul setelah polisi menuduh WUC di kota Korla pada Senin, dan  mengalahkan seorang anak berumur 12 tahun, yang akhirnya  mati setelah serangan di sebuah sekolah Islam yang dituduh ilegal di sana. Anak yang tewas itu diidentifikasi sebagai Mirazhid, 12, ditahan pada 20 Mei oleh polisi selama belajar Al-Quran di sebuah sekolah Islam swasta, WUC itu.

China melarang pendidikan Islam bagi kaum muda, memaksa umat Islam tidak mempelajari Islam, karena agama dipandang sebagai yang bertentangan dengan idoelogi negara,  komunis. Dalam negera komunis, agama dilarang, karena dianggap sebagai candu yang merusak.

Sementara komunitas keturunan China di negeri-negeri Muslim mereka dapat bebas, mengembangkan keyakinan dan agamanya, dan bahkan banyak diantara mereka yang menjadi konglomerat, berhasil mengelabuhi para pejabatnya dengan cara menyogok dan menyuap.

Mereka hidup dengan nikmat di negeri Muslim, bukan hanya mengembangkan keyakinan yang kufur dan syirik, tetapi mereka berhasil menjarah ekonominya. (af)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X