Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.460 views

Turki Kecewa Atas Eropa yang Ubah Lautan menjadi Kuburan

ANKARA (voa-islam.com)- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menuding serta mengecam Eropa yang telah “mengubah” lautan menjadi kuburan bagi para pengungsi. Ia pun meminta Eropa untuk bertanggung jawab akan hal itu.

"Negara Eropa mengubah Laut Tengah-tempat kelahiran peradaban kuno-menjadi kuburan bagi pendatang. Mereka bertanggung jawab terhadap kejahatan saat satu pengungsi kehilangan nyawa," kata Erdogan dalam pidatonya.

Turki saat ini menampung 1,8 juta pengungsi Suriah, yang berlindung dari perang. Negara itu juga berulang kali menuding Eropa tidak bertanggung jawab karena tidak mau berbagi beban dalam menampung pelarian.

"Negara Eropa, yang seringkali mematok kriteria hak asasi manusia dasar dan kebebasan, mengkhianati prinsip mereka sendiri," kata Erdogan.

Seharusnya, lanjutnya, negara sekelas Eropa menerapkan rasa keadilan pada siapapun, termasuk kepada para pengungsi Suriah. Ia berpendapat, rasanya sungguh tidak adil bila Eropa melihat ini sebagai tanggung jawab beberapa Negara semata.

"Kami berpendapat bahwa tidak adil jika kami harus menanggung semua persoalan yang dunia hadapi," kata Erdogan.

Erdogan menyampaikan komentar tersebut setelah munculnya sebuah gambar mayat anak Suriah berusia tiga tahun yang terdampar di pantai Turki. Sebelumnya keluarga anak itu hendak menyeberang ke Yunani namun mengurungkan niat karena kebijakan keras di Eropa.

"Mayat anak tiga tahun yang mati di kapal yang membawa pengungsi di Laut Tengah terdampar di pantai kami," kata Erdogan. Sebagaimana yang dikutip Antara.

Pemerintah Turki pada pekan ini menyatakan menyelamatkan lebih dari 42.000 pendatang di Laut Aegea selama lima bulan pertama tahun 2015. Sementara sepanjang satu pekan terakhir, mereka juga telah menyelamatkan sekitar 2.160 orang.

Namun, Erdogan menegaskan bahwa "seluruh kemanusiaan" telah tenggelam di Laut Tengah. "Lalu apakah kemanusiaan kita tidak mempedulikan kematian seorang anak tiga tahun di pantai kami?" kata Erdogan mempertanyakan.

Atas kejadian dan sikap Eropa itu, Erdogen merasa terluka karena nilai kemanusiaan kini telah ikut tenggelam bersama sistem dunia yang kenyataannya merobek belas kasihan.

"Nilai kemanusiaan, yang membentuk kita, kini tenggelam. Setiap mayat, yang terdampat di tepi laut, meninggalkan luka besar di hati kami. Tapi, sistem dunia yang telah kehilangan rasa belas kasihan tidak pantas menjadi solusi bagi buruknya kemanusiaan," kata Erdogan. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X