Prancis Kecam Pemberontak Syi'ah Houtsi Terus Serangan Warga Sipil di Yaman

PARIS, PRANCIS (voa-islam.com) - Kementerian Luar Negeri Prancis hari Selasa (21/3/2017) telah mengecam milisi Syi'ah Houtsi menyusul serangan pemberontak kaki tangan Iran tersebut terhadap warga sipil Sunni di negara itu.

"Prancis mengutuk kekerasan yang terus berlanjut di Yaman, termasuk serangan pemberontak pada 17 Maret di sebuah masjid dalam pangkalan militer Kofel dan pemboman perahu yang mengangkut pengungsi pada 18 Maret," kata sebuah pernyataan pers Kementerian Prancis. "Banyak warga sipil tewas dalam serangan ini."

Komentar Prancis datang setelah Perdana Menteri Jean-Marc Ayrault bertemu dengan Utusan PBB untuk Yaman Ismail Ould Cheikh Ahmed, untuk membahas situasi politik di negara itu.

Ayrault mengatakan kepada pejabat PBB bahwa posisi yang diambil oleh pemerintah Prancis adalah untuk menemukan solusi politik bagi konflik di negara berpenduduk mayoritas Sunni yang menjadi semakin kacau dan tidak aman setelah pemberontakan yang dilancarkan oleh Syi'ah Houtsi dan sekutunya dari pasukan yang setia kepada mantan presiden terguling Yaman Ali Abdullah Saleh. (st/abw)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Koalisi Pimpinan AS Serang Sekolah Tempat Pengungsi di Raqqa, 33 Warga Sipil Tewas
• Kuwait Larang Pemutan Film 'Beauty and the Beast'
• Rasis! Anak Muhammad Ali dicegat di bandara AS hanya karena agama Islam
• Turki Kirim Bantuan dan Tentara ke Somalia Bantu Pasukan Pemerintah Perangi Al-Shabaab
• Pasukan Yaman Tewaskan 20 Pemberontak Syi'ah Houtsi dalam Serangan Balik di Saada
• Balaskan Dendam, Pasukan Khalifa Haftar Gali dan Arak Jenazah Mujahidin di Benghazi Libya
• 3 Anggota Pasukan AS Terluka Ditembaki Tentara Afghanistan di Helmand
• Intelijen Iran Bekerjasama dengan Pasukan Assad Bunuhi Para Perwira Rusia di Aleppo