Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
2.502 views

Keluarga Afghanistan Gugat CIA, Minta Kembalikan Jenazah Ayahnya yang Tewas Ditahanan Pasca 9/11

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Keluarga seorang pria Afghanistan yang ditahan dan diduga disiksa sampai mati oleh Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) setelah serangan 11 September 2001 atau di Barat dikenal sebagai 9/11 pada hari Jum'at (30/11/2018) menggugat untuk mencari tahu apa yang terjadi pada jenazahnya.

Gugatan itu mengatakan bahwa Gul Rahman dan keluarganya tinggal di sebuah kamp pengungsi di Peshawar ketika dia diculik oleh agen mata-mata AS karena dicurigai sebagai seorang jihadis pada 5 November 2002 dan dipindahkan ke penjara CIA untuk diinterogasi.

"Selama dua pekan kemudian, personel CIA menjadikan Rahman subjek penyiksaan dan perlakuan kejam yang exstensiv dan sistematis," kata gugatan itu, sampai dia meninggal karena hipotermia pada 20 November, kata gugatan itu. Kematiannya tidak dilaporkan sampai 2010 dan belum dikonfirmasi secara resmi hingga 2014.

"Sampai saat ini, CIA belum secara resmi memberitahu keluarga Rahman tentang kematiannya, atau mengembalikan jenazahnya ke keluarganya," kata gugatan tersebut. Gugatan itu, dibawa ke pengadilan distrik federal di Washington, menuntut perilisan catatan mengenai kematiannya dan jenazahnya di bawah Undang-Undang Kebebasan Informasi (FOIA).

Disiksa di penjara

Gugatan itu terjadi setelah badan intelijen AS itu gagal menanggapi permintaan resmi di bawah FOIA untuk informasi tersebut. Keluarga Rahman telah membagikan bagian dari sebuah penyelesaian pembayaran dalam kasus yang diajukan bersama dengan dua pria yang juga disiksa di penjara CIA di Afghanistan melawan dua psikiater kontrak CIA yang menyarankan teknik interogasi dan penyiksaan.

Tetapi keluarga tidak pernah diberitahu apa yang terjadi pada jenazahnya. “Saya memiliki keyakinan bahwa orang-orang di Amerika akan mengetahui hal yang benar untuk pemerintah mereka lakukan adalah memberi tahu saya dan keluarga saya apa yang terjadi pada jenazah ayah saya,” Hajira Hematyara, anak Rahman, mengatakan dalam sebuah pernyataan. "Hanya dengan begitu kita akan bisa melakukan yang benar untuk ayahku dan memberinya pemakaman yang layak."

American Civil Liberties Union, yang membantu keluarga Rahman mengajukan gugatan, mengajukan gugatan kedua terhadap CIA di pengadilan, mengatakan direktur CIA Gina Haspel mencegah perilisan informasi untuk melindungi reputasi agensi dan karena itu "terkait dengan peran pribadinya dalam penyiksaan dan perlakuan kejam tahanan." (st/aby)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X