Pasokan Minyak Saudi Sudah Kembali Normal Pasca Serangan

RIYADH (voa-islam.com) - Menteri Energi Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman pada hari Selasa kemarin mengatakan bahwa pasokan minyak kembali ke tingkat semula sebelum serangan hari Sabtu lalu di fasilitas Aramco yang dikelola negara Saudi.

Aramco akan memenuhi pasokan penuh bulan ini melalui penarikan stok strategis, menteri mengatakan kepada wartawan.

Produksi minyak Arab Saudi akan mencapai 11 juta barel per hari (bph) pada akhir September dan akan terus meningkat menjadi 12 juta bph pada akhir November, menteri menambahkan.

Menyusul serangan pesawat tak berawak - pemberontak Houthi Yaman yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu - pada fasilitas minyak Aramco, Riyadh mengatakan produksi minyaknya telah menurun 5,7 juta barel menjadi sekitar setengah dari volume harian yang biasa.[anadolu/fq/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• AS Gugat Mantan Karyawan NSA Edward Snowden Terkait Buku Terbaru
• Iran Tahan 3 Warga Australia atas Tuduhan Mata-mata
• AS dan Bahrain Bahas Masalah Keamanan di Tengah Ketegangan dengan Iran
• Ratusan Anak-anak Telah Tewas Selama 9 Bulan Terakhir di Kamp Al-Hol Suriah Utara
• 10 Tentara Mesir Tewas atau Terluka dalam Serangan Islamic State di Sinai Utara
• Ledakan Targetkan Kampanye Presiden Afghanistan, 24 Orang Tewas
• Aleg Arab di Parlemen Israel Serukan Warga Arab Berpartisipasi dalam Pemilu
• Iran Sita Kapal Tanker Minyak dan Tahan 11 Awaknya