Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
2.994 views

UNICEF Peringatkan Masa Depan Seluruh Generasi Terancam Jika Krisis Akibat COVID-19 Berlangsung Lama

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - UNICEF mengatakan pada hari Kamis (19/11/2020) bahwa pandemi COVID-19 dapat menyebabkan "kerusakan yang tidak dapat disembuhkan" pada kesehatan, pendidikan, dan nutrisi anak-anak di seluruh dunia.

"Gangguan pada layanan utama dan melonjaknya angka kemiskinan merupakan ancaman terbesar bagi anak-anak. Semakin lama krisis berlangsung, semakin dalam dampaknya terhadap pendidikan, kesehatan, gizi, dan kesejahteraan anak-anak. Masa depan seluruh generasi terancam," kata Henrietta Fore, direktur eksekutif UNICEF.

Badan PBB itu membunyikan peringatan dalam laporan baru tentang status anak-anak di seluruh dunia selama pandemi, menyerukan tindakan segera untuk menutup kesenjangan pendidikan dan kesehatan.

Hingga 2 juta kematian anak tambahan

Laporan tersebut, yang mensurvei 140 negara, menemukan bahwa sekitar sepertiga negara melaporkan setidaknya 10% penurunan cakupan layanan kesehatan - termasuk vaksinasi dan layanan kesehatan ibu.

UNICEF mengatakan bahwa jika gangguan layanan dan meningkatnya malnutrisi terus berlanjut, maka itu dapat menyebabkan sekitar 2 juta kematian tambahan pada anak-anak, dan 200.000 bayi lahir mati tambahan selama 12 bulan ke depan.

Badan anak PBB ini menemukan bahwa layanan nutrisi untuk wanita dan anak-anak mengalami penurunan 40% di 135 negara karena pandemi. Hingga Oktober, 265 juta anak kehilangan makanan sekolah.

Selain itu, lebih dari 250 juta anak di bawah usia lima tahun kehilangan manfaat dari program suplementasi Vitamin A. UNICEF menambahkan bahwa 6-7 juta anak di bawah usia lima tahun dapat menderita gizi buruk akut.

Laporan itu juga mencatat bahwa 33% anak yang terdaftar di sekolah terkena dampak penutupan sekolah.

Secara global, jumlah anak dalam kemiskinan, tanpa akses ke pendidikan, kesehatan, perumahan, gizi, sanitasi, atau air, diperkirakan akan naik 15%, menurut UNICEF.

UNICEF meminta dukungan

Badan tersebut menetapkan rencana enam poin, di mana ia mengimbau pemerintah untuk menutup kesenjangan digital dalam pendidikan, menjamin akses ke layanan gizi dan kesehatan, membuat vaksin terjangkau, mendukung kesehatan mental anak-anak, dan mengakhiri kekerasan berbasis gender.

Ini juga mendesak pemerintah untuk mendukung anak-anak di daerah konflik dan mengurangi kemiskinan anak. UNICEF menambahkan bahwa sekolah bukanlah pendorong utama penularan virus Corona di komunitas, dan anak-anak lebih mungkin tertular virus di luar sekolah. (AA)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Rabu, 27/03/2024 07:22

Palestina Aman, Publik Dibohongi?