Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.734 views

Al-Qur'an dan Ketenangan Jiwa

Oleh: K.H. Athian Ali M.Da'i, Lc.,M.A.

Sudah menjadi sunnatulloh, jika berbagai ujian dan cobaan hidup akan senantiasa mewarnai kehidupan manusia.

Ujian-ujian hidup tersebut terkadang cukup menyiksa jiwa seseorang, dengan timbulnya rasa duka-cita, gelisah, resah, sedih dan takut akan hilangnya berbagai kenikmatan duniawi.

Untuk mengatasi berbagai penyakit ruhani tersebut agar tidak menenggelamkan seseorang ke dalam keputusasaan yang dapat mengancam keimanannya (Q.S. Yusuf : 87) maka sangatlah menarik untuk disimak dan dihayati apa yang pernah diungkapkan oleh saidina  Ja'far Ash Shodiq, r.a salah seorang dari ahlul bait Rasululloh SAW, yang dikenal sangat dalam pemahamannya terhadap makna dan hakikat yang tersurat maupun yang tersirat dalam Al Qur’an.

Beliau di antaranya pernah menyatakan:

“Saya merasa heran terhadap orang yang tersiksa dirinya oleh rasa takut, mengapa dia tidak berupaya mengatasi rasa takutnya dengan membaca dan menghayati firman Alloh SWT: Cukuplah Alloh menjadi penolong kami, dan Alloh adalah sebaik-baik pelindung (Q.S. Ali lmraan 173) di mana Alloh SWT kemudian berfirman : Maka mereka kembali dengan nikmat dan karunia (yang besar) dari Alloh, mereka tidak mendapat bencana apa-apa (Q.S. Ali lmraan 174).

Saya juga merasa heran kepada orang yang ditimpa penyakit dan berbagai bentuk malapetaka lainnya, mengapa dia tidak segera menyimak firman Alloh SWT: (Ya Alloh) sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit, dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua yang penyayang (Q.S. Al Anbiyaa 83) dimana kemudian Alloh SWT berfirman : Maka Kami pun memperkenankan seruannya iłu, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada padanya, (Q.S. Al Anbiyaa : 84).

Saya pun heran kepada orang yang ditimpa rasa duka-cita, mengapa dia tidak segera mengingatkan dirinya kepada firman Alloh SWT : Tidak ada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang dzalim, (Q.S. Al Anbiyaa : 87) dimana kemudian Alloh SWT berfirman: Maka Kami telah memperkenankan doanya dan menyelamatkannya daripada kedukaan. Dan demikianlah Kami selamatkan orang-orang yang beriman, (Q.S. Al Anbiyaa : 88)

Saya merasa lebih heran lagi terhadap orang yang cemas, gelisah dan khawatir akan kejahatan dan tipu daya orang lain, mengapa dia tidak segera membaca firman Alloh SWT : Dan aku menyerahkan urusanku kepada Alloh. Sesungguhnya Alloh Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya, (Q.S. Ghafir : 44) di mana kemudian Alloh SWT berfirman: Maka Alloh memeliharanya dari kejahatan tipu daya mereka, (Q.S. Ghafir : 45)

Ungkapan Ja’far Ash Shodiq r.a dengan mengutip beberapa ayat firman Alloh SWT tersebut di atas, kiranya sudah cukup mengantarkan kita kepada keyakinan, bahwasanya, selama kita sudah berupaya optimal menempuh kehidupan di jalan yang diridhoi Alloh SWT, maka kita harus haqqul yakin, jika Alloh SWT pasti bersama kita, dimana dengan kemahakuasaan, insya Allah kita pasti berhasil mengatasi segala permasalahan yang sedang kita hadapi.

Mari kita simak dan camkan, kisah Rasululloh SAW bersama Abu Bakr Ash Shiddiq ra, ketika mereka berdua berada di dalam gua Tsur, bersembunyi dari upaya orang-orang musyrik yang bermaksud membunuhnya.

Ketika beberapa di antara orang-orang kafir sudah berada di mulut gua, maka Abu Bakr yang saat itu sangat khawatir akan keselamatan Rasululloh SAW pun berujar: Jika saja mereka membungkukkan diri melihat ke dalam gua, niscaya mereka akan melihat dan menemukan kita Pernyataan yang sangat logis ini segera ditanggapi Rasululloh SAW dengan penuh keimanan sekaligus menenangkan sahabatnya tersebut dengan menyatakan: Bagaimana menurut pandanganmu dengan dua orang, sementara yang ketiganya adalah Alloh SWT?

Ungkapan senada diabadikan Alloh SWT lewat firman-Nya : Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Alloh beserta kita ”, (Q.S. At Taubah 40).
Mari terus berupaya ‘bertaqarrub’ mendekatkan diri - kepada Alloh SWT dengan menjalani syariat-Nya, agar Alloh SWT senantiasa dekat bersama kita, lebih dekat dari dekatnya kita dengan urat leher kita sendiri (Q.S. Qaaf : 16) agar kita senantiasa mampu mengatasi permasalahan hidup yang kita hadapi selama ini. Semoga.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Analysis lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Berbagi Keberkahan, Bantuan Modal Usaha Untuk Muallaf

Berbagi Keberkahan, Bantuan Modal Usaha Untuk Muallaf

Tak punya kedua orang tuanya sejak 2017, Monica Kenyo Wulan Hapsari (27) hidup sendiri di kos berukuran sempit 2 x 3 meter. Sempat kelaparan dan hanya mampu jual sepatu dan tas ke rosok untuk...

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Jamaah masjid, siswa sekolah dan warga pelosok Garut ini kesulitan air untuk ibadah, bersuci, wudhu, memasak, minum, mandi, dan mencuci. Ayo Wakaf Sumur, Pahala Mengalir Tak Terbatas Umur.!!!...

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Syafani Azzahra, bocah yatim sejak usia tujuh tahun ini bercita-cita ingin menjadi dokter penghafal Al-Qur'an. Setamat SD ia ingin melanjutkan sekolah ke pesantren, tapi terkendala biaya. Ayo...

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Di tengah pandemi Covid-19, permintaan layanan ambulans untuk pasien dan jenazah terus meningkat. Mobil baru IDC akan disulap jadi ambulans, butuh dana 39 juta rupiah untuk biaya modifikasi....

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X