Tawanan Wanita Benturkan Kepalanya ke Tembok Untuk Hilangkan Rasa Sakitnya

Ramallah – Infopalestina: Hasan Karajeh, saudara tawanan perempuan Yasir Hasan Karajah (22 tahun) dari distrik Shafa, Ramallah yang sedang mendekam dalam penjara Israel meminta pusat HAM local maupun internasional agar intervensi menghentikan penderitaan yang dialami saudara perempuanya di penjara Israel.

Saudaranya yang ditangkap sejak 20 Oktober 2009 lalu, sering membentur-benturkan kepalanya ke tembok di penjara Damona, akibat sikap pengelola penjara yang tidak memperhatikan kondisi kesehatan tawanan perempuan Palestina.

Sebelumnya Yasir Karajeh dibawa ke dokter gigi Damona untuk dicabut gigi rahangnya, namun entah karena kecorobohan atau karena disengaja. Sakitnya malah menjalar ke gigi lainya dan menyebabkan sakit yang sangat biala sedang kambuh. Saking sakitnya ia sering membenturkan kepalanya ke tembok.

Sementara itu, saudaranya tidak dapat mengirimkan suratnya ke keluarganya atau sebaliknya. Disamping tidak diperbolehkan dikunjungi pihak keluarga, mengakibatkan kekhawatiran dari pihak keluarga menyusul kondisi kesehatannya.

Di pihak lain, tentara Zionis memajang sejumlah foto Karajeh yang sedang dioperasi, tanpa kejelasan operasi apa.

Direktur utusan tawanan dan pusat kajian di komisi tawanan Islam dan nasional, Rafat Hamdunah meminta palang merah internasional mendesak Israel agar mengizinkan masuknya dokter luar guna memeriksa kesehatan tawanan, ditengah pengabaian kesehatan dari dokter penjara. Ia juga minta lembaga-lembaga internasional serta HAM, juga media informasi membongkar kejahatan Israel ini terhadap para tawabab di penjara wanita. (asy) www.infopalestina.com