Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
12.751 views

Demi Nyawa Rakyat, Anies Hadapi Para Taipan

Tony Rosyid

Pengamat Politik dan Pemerhati Bangsa

Pekan ini, media dipenuhi oleh berita tentang "teguran" Anies kapada sejumlah korporasi. Bukan kepada pegawai DKI, bukan juga kepada orang kecil-miskin yang hidupnya susah. Kali ini, Anies  menegur karas para pemilik perusahaan. Para konglomerat besar yang memaksa anak buah masuk kerja untuk ambil risiko terinveksi covid. Bahkan ada wanita hamil yang juga ikut ambil risiko itu.

Wanita hamil lebih besar risikonya. Jika terinveksi, maka proses melahirkan akan sangat berisiko. Saat melahirkan, seorang wanita mesti dalam keadaan fit, sehat, dan kuat. Butuh tenaga ekstra. Orang yang terinveksi covid akan lemah, kehilangan tenaga dan rentan meninggal.

Banyak perusahaan yang non-kritikal dan non-esensial tetap mewajibkan karyawannya masuk. Jelas, ini melanggar PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat. Perusahaan kritikel juga ada yang melanggar, karena karyawan yang masuk melebihi 50 persen.

Tidak saja memulangkan para karyawan, Anies juga memampang foto pemilik perusahaan yang melanggar dan memprosesnya secara pidana.

Selama ini, banyak konglomerat yang merasa aman ketika melanggar aturan. Dengan uang, seolah semua bisa dinegosiasikan. Sementara rakyat kecil, jika melakukan kesalahan, dijerat hukuman dan terbatas kemampuannya melakukan pembelaan.

Kali ini, situasi berbalik. Di tangan Anies, aturan tidak hanya berlaku bagi "orang kecil", tapi juga untuk "orang-orang besar" yang seringkali dapat akses untuk membeli aturan.

"Lanjut Nis..." Kata netizen. Sikap tegas Anies banjir dukungan. "Bila perlu, sikat saja", kata netizen yang lain. Rakyat senang melihat ketegasan dan keadilan yang dipertontonkan Anies di depan para taipan itu.

"Sanksi bukan untuk memuaskan hati, tapi sanksi untuk menegakkan aturan", kata Anies.

"Mau siapa kamu, sebanyak apa kekayaan dan perusahaanmu, sebesar apa kekuatan di belakangmu, melanggar tetap melanggar, dan harus ditindak. Hukum harus tegak dan berlaku untuk semua pihak. Kaya miskin, orang kecil maupun orang besar, sama". Begitu kira-kira kalau kita terjemahkan sikap Anies hari ini.

Anies memang beda. Gak perlu gebrak meja, karena itu tidak pantas dilakukan oleh seorang pemimpin. Jika beberapa pemimpin suka marahi anak buah dan rakyatnya di depan umum, dengan suara keras dan gebrak meja, Anies justru marah kepada pemilik perusahaan besar yang jelas-jelas melanggar aturan dan membahayakan nyawa anak buahnya. "orang-orang seperti bapak ini egois dan tidak bertanggung jawab", kata Anies. Tanpa suara tinggi, hanya atur intonasi yang menunjukkan bahwa Anies sedang serius marahnya. No teriak, No maki-maki, No gebrak meja.

Sikap Anies mungkin oleh sejumlah pihak dianggap tidak populer. Bahkan secara politik, ini punya risiko. Membuat sebagian konglomerat tersinggung dan tidak mendukung.

Tak menutup kemungkinan akan ada serangan balik. Uang mudah untuk melakukan hal semacam ini. Membayar buzzer untuk hajar Anies. Peristiwa ini juga akan menjadi ruang bagi "haters" untuk bully Anies.

Selain banyak pendukung, sejumlah survei mengungkap bahwa "haters" Anies juga lumayan. Ini konsekuensi seorang pemimpin yang lahir di saat rakyat sedang terbelah. Yang satu mendukung, yang satunya lagi mengambil posisi sebagai "haters". Alasan jadi "haters" cuma satu: "Anies dipilih oleh kelompok lawan". Sesimpel itu. Sebuah sikap yang memang jauh dari  rasional.

Pokoknya, apapun yang dilakukan Anies itu pasti dianggap salah. Di mata mereka, Anies gak ada benernya sama sekali. Mestinya, pandemi mengakhiri keterbelahan itu. "Mari kta bersama-sama hadapi covid ini", kata Anies.

Keterbelahan ini akan dengan sendirinya mencair jika pilpres 2024, Anies berpasangan dengan tokoh yang didukung mereka. Khofifah, Ganjar Pranowo, atau Puan Maharani misalnya. Pasti cair!

Anies yang terus berupaya merangkul mereka, telah secara signifikan mengurangi  jumlah "haters". Ini juga data survei. "Haters" yang sering muncul saat ini umumnya bukan warga Jakarta, sebagaimana pernah disinggung oleh Refly Harun.

Nyawa rakyat Jakarta lebih penting dari semua risiko politik itu. Seorang pemimpin mesti berani ambil risiko jika itu menyangkut nasib dan terutama nyawa rakyatnya.

Dalam hal ini, Anies menunjukkan sikap kenegarawanannya. Mengabaikan semua citra diri demi untuk menegakkan aturan dan melindungi nyawa rakyatnya.

Bagi seorang pemimpin, nyawa dan nasib rakyat itu menjadi prioritas yang tidak bisa ditukar apapun. Begitu kira-kira prinsip yang jadi pegangan Anies.

Dengan support pemerintah pusat, Anies terus memastikan bahwa aturan PPKM Darurat di Jakarta bisa berjalan sesuai yang diinginkan. Dengan begitu, diharapkan angka terinveksi covid bisa segera dapat ditekan, dan jumlah kematian warga ibu kota bisa diminimalisir. [PurWD/voa-islam.com]

Jakarta, 8 Juli 2021

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Intelligent Leaks lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Jamaah masjid, siswa sekolah dan warga pelosok Garut ini kesulitan air untuk ibadah, bersuci, wudhu, memasak, minum, mandi, dan mencuci. Ayo Wakaf Sumur, Pahala Mengalir Tak Terbatas Umur.!!!...

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Syafani Azzahra, bocah yatim sejak usia tujuh tahun ini bercita-cita ingin menjadi dokter penghafal Al-Qur'an. Setamat SD ia ingin melanjutkan sekolah ke pesantren, tapi terkendala biaya. Ayo...

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Di tengah pandemi Covid-19, permintaan layanan ambulans untuk pasien dan jenazah terus meningkat. Mobil baru IDC akan disulap jadi ambulans, butuh dana 39 juta rupiah untuk biaya modifikasi....

Berburu Keutamaan Jum’at dan Yatim, Mari Berbagi Hidangan dan Santunan kepada Santri Yatim Penghafal Al-Qur'an

Berburu Keutamaan Jum’at dan Yatim, Mari Berbagi Hidangan dan Santunan kepada Santri Yatim Penghafal Al-Qur'an

Menggabung keutamaan Jum’at dan Cinta Yatim, IDC akan berbagi ke Pesantren Tahfizhul Qur’an Darul Hijrah Cikarang. ...

Keluarganya Jadi Korban Pemurtadan, Ustadz Difabel Gigih Berdakwah di Pelosok, Ayo Bantu.!!

Keluarganya Jadi Korban Pemurtadan, Ustadz Difabel Gigih Berdakwah di Pelosok, Ayo Bantu.!!

Terlahir dengan fisik tak sempurna, Ustadz Rohmat diuji istri dan kedua orang tuanya murtad jadi korban kristenisasi. Kini ia gigih berdakwah di pelosok Lembah Ciranca Garut....

Latest News
Saat Ramadhan Dimulai, Muslim Di Cina Hadapi Larangan Puasa, Pemantauan Dan Penangkapan

Saat Ramadhan Dimulai, Muslim Di Cina Hadapi Larangan Puasa, Pemantauan Dan Penangkapan

Senin, 27 Mar 2023 17:00

Kerabat Benyamin Netanyahu Sebut Pemerintah Israel 'Promosikan Fasisme'

Kerabat Benyamin Netanyahu Sebut Pemerintah Israel 'Promosikan Fasisme'

Senin, 27 Mar 2023 16:00

Presiden UEA Ampuni Wanita Pengedar Narkoba Asal Israel

Presiden UEA Ampuni Wanita Pengedar Narkoba Asal Israel

Senin, 27 Mar 2023 15:00

Prancis Larang Penggunaan Medsos Di Telepon Staf Pemerintah Karena Masalah 'Keamanan Dunia Maya'

Prancis Larang Penggunaan Medsos Di Telepon Staf Pemerintah Karena Masalah 'Keamanan Dunia Maya'

Senin, 27 Mar 2023 14:00

Wanita Haid Baca Al-Qur’an dengan Pegang Mushaf, Bolehkah?

Wanita Haid Baca Al-Qur’an dengan Pegang Mushaf, Bolehkah?

Senin, 27 Mar 2023 13:46

Hoaks! Oralit Bantu Cegah Haus Saat Puasa

Hoaks! Oralit Bantu Cegah Haus Saat Puasa

Senin, 27 Mar 2023 12:30

Viral Video 'Jadilah Hamba yang Membunuh', Ini Fakta di Baliknya

Viral Video 'Jadilah Hamba yang Membunuh', Ini Fakta di Baliknya

Senin, 27 Mar 2023 11:26

Negara-negara Arab Peringatkan Meningkatnya Islamofobia Setelah Pembakaran Al-Qur'an Di Denmark

Negara-negara Arab Peringatkan Meningkatnya Islamofobia Setelah Pembakaran Al-Qur'an Di Denmark

Ahad, 26 Mar 2023 16:07

Taliban Bantah Klaim AS Bahwa Kehadiran Islamic State Meningkat Di Afghanistan

Taliban Bantah Klaim AS Bahwa Kehadiran Islamic State Meningkat Di Afghanistan

Ahad, 26 Mar 2023 15:00

Dari Buku Hitam ke Buku Putih

Dari Buku Hitam ke Buku Putih

Ahad, 26 Mar 2023 14:37

Penulis Naskah Hollywood Ikuti Lomba Tilawah Al-Qur’an Internasional

Penulis Naskah Hollywood Ikuti Lomba Tilawah Al-Qur’an Internasional

Ahad, 26 Mar 2023 14:05

Baguslah, Prabowo Siap Bertarung Lawan Anies

Baguslah, Prabowo Siap Bertarung Lawan Anies

Ahad, 26 Mar 2023 12:35

Lima Jalur Untuk Ungkap Kasus KM 50

Lima Jalur Untuk Ungkap Kasus KM 50

Ahad, 26 Mar 2023 10:33

Jangan Jadi Anak Durhaka!

Jangan Jadi Anak Durhaka!

Sabtu, 25 Mar 2023 22:04

Shalat Tarawih Live di Tiktok, Biar Apa?

Shalat Tarawih Live di Tiktok, Biar Apa?

Sabtu, 25 Mar 2023 21:50

Rezim Teroris Assad Bombardir Pasar Populer Di Atarib Suriah Di Hari Pertama Ramadhan

Rezim Teroris Assad Bombardir Pasar Populer Di Atarib Suriah Di Hari Pertama Ramadhan

Sabtu, 25 Mar 2023 19:12

UNHCR: Zakat Dan Shadaqah Umat Islam Mainkan Peran Semakin Meningkat Dalam Membantu Pengungsi

UNHCR: Zakat Dan Shadaqah Umat Islam Mainkan Peran Semakin Meningkat Dalam Membantu Pengungsi

Sabtu, 25 Mar 2023 16:15

Nadia Kahf Jadi Hakim Berhijab Pertama Di AS

Nadia Kahf Jadi Hakim Berhijab Pertama Di AS

Sabtu, 25 Mar 2023 14:07

Doa Berbuka Puasa Paling Shahih

Doa Berbuka Puasa Paling Shahih

Sabtu, 25 Mar 2023 13:01

Polisi Israel Bubarkan Pertemuan Keluarga Palestina Di Malam Pertama Ramadan di Yerusalem

Polisi Israel Bubarkan Pertemuan Keluarga Palestina Di Malam Pertama Ramadan di Yerusalem

Jum'at, 24 Mar 2023 20:34


MUI

Must Read!
X

Sabtu, 25/03/2023 22:04

Jangan Jadi Anak Durhaka!