Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
13.713 views

Di Inggris, Home Schooling Dianggap Menghasilkan Anak-anak Radikal

Setara dengan Menteri Pendidikan di Inggris, Nicky Morgan mengeluarkan pernyataan yang mendiskreditkan institusi home schooling. Perempuan kelahiran 1972 ini meminta pihak pemerintah untuk mengawasi keberadaan home schooling di Inggris karena dikhawatirkan menjadi pusat pendidikan untuk menghasilkan anak-anak radikal.

Ditengarai ada sekitar 20.000-50.000 anak-anak di Inggris yang mendapat pendidikannya melalui jalur home schooling atau sekolah di rumah dengan orang tua sebagai guru utama. Home schooling ini ada yang full tiap hari belajar bersama orang tua, tapi ada juga anak-anak yang hanya akhir pekan saja menghadiri apa yang disebut ‘weekend madrassah’. Mereka inilah yang berusaha diawasi oleh pemerintah Inggris karena dianggap menanamkan ideologi ekstrim.

Pemerintah Inggris merasa bahwa dengan kegiatan home schooling ini, ada orang tua yang menyalahgunakan wewenangnya untuk menanamkan pemahaman agama aliran garis keras.

Pernyataan Nicky Morgan ini diamini oleh Lucy Powell. Ia menyatakan bahwa kurangnya kepedulian pemerintah Inggris untuk mengetahui jumlah anak-anak yang mendapat home schooling menunjukkan kelemahan pemerintah yang mengkhawatirkan.

...Saya menolak keras bila pemerintah memunyai rencana untuk mendata secara formal kegiatan home schooling ini. Tugas mendidik seorang anak ada pada orang tuanya, bukan pada negara...

“Penting bagi pemerintah untuk mengetahui apa saja yang diajarkan pada anak-anak tersebut baik di sekolah maupun di rumah. Jangan sampai anak-anak itu bukannya diberi pengetahuan dan kemampuan untuk sukses di masa depan, tapi malah diberi ajaran yang sempit tentang kebencian. Sekolah yang tidak terdaftar seperti ini hanya akan mengajarkan kurikulum yang sempit, kebencian terhadap perempuan, anti perkawinan sejenis dan anti Semit/Yahudi. Jelas-jelas paham seperti ini tak bisa diterima di sini,” ungkap Lucy panjang lebar.

Pernyataan duo perempuan tentang Home Schooling ini didukung oleh beberapa pejabat senior pemerintahan. Mereka sepakat akan mengawasi dan mencegah terjadinya pemberian ‘racun’ pada otak anak-anak agar menjadi penganut agama yang radikal.

Syukurlah pendapat nyeleneh di atas ditangkis oleh pihak yang pro terhadap home schooling. Salah satunya adalah Graham Stuart.

“Saya menolak keras bila pemerintah memunyai rencana untuk mendata secara formal kegiatan home schooling ini. Tugas mendidik seorang anak ada pada orang tuanya, bukan pada negara,” tegasnya.

Pernyataan ini didukung oleh Fiona Nicholson, konsultan home schooling.

“Kita bisa saja tidak setuju terhadap cara seseorang mendidik anaknya dalam home schooling. Tapi selama tidak ada kejahatan yang dilakukan atau ada ancaman keamanan pada si anak, maka bukan urusan kita untuk turut campur di dalamnya,” tegas Fiona pada Independent. (riafariana/independent/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Smart Teen lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X