Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
10.938 views

Menjadi Muslim di Jepang, Rukuk dan Sujud Dimana pun Berada

Oleh: Erika Kartini, S.E.

 

Di negeri sakura tidak banyak masjid bertebaran seperti di Indonesia. Tidak mudah mencari tempat shalat di sini. Sedangkan di Indonesia, tempat shalat ada di mana saja. Baik itu berupa masjid atau musholla. Di mall, di taman, di tempat wisata disediakan tempat shalat. Bahkan, baru-baru ini di halte busway pun sudah disediakan tempat shalat. Gampang sekali jika ingin melaksanakan shalat ketika sedang berada di luar.

Berbeda jauh dengan Jepang yang bukan negeri muslim. Jika sedang bepergian dan waktu shalat sudah hampir habis, maka harus segera mencari tempat yang pas untuk shalat.

Tempat salat paling mudah adalah ketika berada di koen (taman). Di koen tempatnya luas dan bisa mencari lokasi yang agak terpencil sehingga tidak menjadi pusat perhatian. Harus dipastikan bahwa tempat tersebut bukan tempat yang menjadi lalu lalang orang. Bila tidak, pasti akan menggangu orang lain. Bila sudah begini, petugas akan datang menegur jika mengganggu kenyamanan orang lain.

Jangan lupa siapkan sajadah plastik yang bisa dilipat dan praktis dibawa kemana saja. Kami membelinya di toko online. Sajadah plastik ini bisa digunakan di atas tanah, rumput atau pasir.

Lalu bagaimana dengan berwudhu? Biasakanlah berwudhu terlebih dulu sebelum bepergian. Namun jika batal maka bisa berwudhu lagi  di toilet umum. Toilet di Jepang hampir selalu ada di setiap tempat. Di setiap sudut taman juga tersedia toilet. Keran-keran yang bisa digunakan untuk berwudhu mudah ditemukan di taman-taman.

Hal yang perlu diperhatikan ketika berwudhu di toilet umum adalah cipratan air bekas wudhu. Orang Jepang biasa dengan toilet kering. Mereka tidak suka dengan toilet yang basah. Maka pastikan wudhu kita perlahan-lahan dan gunakan sedikit air agar tidak muncrat kemana-mana. Jika airnya tumpah ke mana-mana maka harus segera dilap. Bisa dilap dengan tisu atau kita membawa lap sendiri dari rumah.

Kami pernah shalat di taman, di dekat stasiun dan di sebelah parkiran sepeda. Merasa malu? Sedikit merasa malu dan was-was awalnya. Khawatir ditegur orang atau dianggap mengganggu. Tetapi lama-kelamaan kami terbiasa sehingga tidak merasa malu. Yang penting dipastikan posisinya tidak menggangu orang lain.

Di sekolah, anak-anak kami juga tetap melaksanakan shalat. Alhamdulillah pihak sekolah menyediakan tempat shalat bagi anak-anak muslim. Tentu saja ini berkat perjuangan para pendahulu yaitu para orang tua muslim yang lebih dulu datang dan melobi pihak sekolah agar menyediakan tempat shalat. Semoga pahala mengalir untuk mereka.

Shalat adalah kewajiban yang Allah perintahkan. Ia adalah tiang agama dan hal pertama yang akan dihisab di akhirat kelak. Maka jangan sampai terlewat apa pun alasannya. Ketika sakit, kita diperbolehkan shalat dengan duduk atau berbaring. Bahkan dengan isyarat pun boleh, jika sudah kritis.

Diriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengingatkan tentang shalat pada suatu hari, kemudian berkata,

مَنْ حَافَظَ عَلَيْهَا كَانَتْ لَهُ نُورًا، وَبُرْهَانًا، وَنَجَاةً يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وَمَنْ لَمْ يُحَافِظْ عَلَيْهَا لَمْ يَكُنْ لَهُ نُورٌ، وَلَا بُرْهَانٌ، وَلَا نَجَاةٌ ، وَكَانَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مَعَ قَارُونَ، وَفِرْعَوْنَ، وَهَامَانَ، وَأُبَيِّ بْنِ خَلَفٍ

“Siapa saja yang menjaga shalat maka dia akan mendapatkan cahaya, petunjuk dan keselamatan pada hari kiamat. Sedangkan siapa saja yang tidak menjaga shalat, dia tidak akan mendapatkan cahaya, petunjuk dan keselamatan. Dan pada hari kiamat nanti, dia akan dikumpulkan bersama dengan Qarun, Fir’aun, Haman, dan Ubay bin Khalaf.” (HR. Ahmad 2: 169 dengan sanad yang hasan).

Qarun adalah simbol orang yang lalai karena sibuk dengan harta. Fir’aun lalai karena sibuk dengan kekuasaan dan kerajaan. Haman (perdana menteri Fir’aun) lalai karena sibuk menjilat penguasa demi meraih jabatan yang tinggi. Sedangkan Ubay bin Khalaf sibuk dengan urusan perdagangan atau bisnisnya. Inilah gambaran orang-orang yang disibukkan dengan perkara dunia sehingga lalai dari shalat (muslim.or.id, 02/12/2018).

Selama masih menghembuskan nafas maka masih dikenakan kewajiban shalat. Kecuali jika telah wafat, maka kewajiban shalat sudah gugur. Karena ada orang lain yang akan bersiap menyalatkan anda. Jadi, shalatlah sebelum dishalatkan. Tak peduli di negeri yang muslim merupakan minoritas, salat harus tetap ditegakkan. Wallahu alam. (rf/voa-islam.com)

Dunia sementara

Akhirat selamanya

Sudahkah anda shalat?

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Smart Teen lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X