Komandan AMISOM: Al-Shabaab Kehilangan Kemampuan Militer

BALADWEYNE, SOMALIA (voa-islam.com) - Komandan pasukan Uni Afrika  (AMISOM) di provinsi Hiiraan Somalia tengah, Jenderal Osman Subagle mengklaim bahwa kelompok pejuang Islam Al-Shabaab saat ini tidak lagi memiliki kemampuan militer di Somalia.

Berbicara kepada Shabelle Media Network dari Beledweyne, Jenderal Osman Subagle mengklaim bahwa kelompok itu telah kehilangan kemampuan secara milater di selatan dan tengah, menuduh bahwa kemampuan kelompok tersebut kini terbatas untuk serangan-serangan gerilya dan serangan jibaku  terhadap warga sipil.

Jenderal Subagle mengatakan bahwa AMISOM berkomitmen untuk memusnahkan sisa-sisa dari Al-Shabaab di seluruh Somalia.

Jenderal itu lebih lanjut mengatakan bahwa Amisom akan terus mendukung pemerintah Somalia dan akan menjadi ujung tombak operasi-operasi melawan Al-Shabaab.

Miisi Uni Afrika di Somalia (AMISOM) merupakan gabungan tentara dari Uganda, Burundi, Djibouti dan Kenya dan bersama dengan pasukan Somalia, pasukan koalisi tersebut berhasil merebut kekuasaan Al-Shabaab dari daerah perkotaan di selatan dan tengah Somalia, termasuk ibukota, Mogadishu.

Meski telah didorong keluar oleh pasukan koalisi dari benteng-benteng utama mereka, para pejuang Islam Al-Shabaab masih mampu melancarkan serangan-serangan mematikan yang menyebabkan kerugian besar terhadap pasukan pemerintah Somalia dan para sekutunya dari Uni Afrika. (st/shabelle)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Masjid di Prancis Kembali Jadi Sasaran Aksi Pengrusakan
• Militer: Jet Tempur Prancis Serang Kamp Pelatihan dan Logistik Mujahidin di Mali
• Iran Lindungi Dosen yang Melecehkan Sahabat & Isteri Nabi
• Pakar Syari'at Islam Vs Pakar Hukum Positif Saudi & Upaya Penyelarasan
• Setelah Agresi Perancis 3 Minggu, Presiden Perancis Kunjungi Mali
• Salah Satu Gembong Syiah Internasional Dibunuh di Kantornya
• Subhanallah!!! Tujuh TKW Sri Lanka Masuk Islam di Saudi
• Laporan: Turki Tangkap Menantu Syaikh Usamah Bin Ladin