Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.656 views

Masalah Bendera

Oleh: M Rizal Fadillah (Pemerhati Politik)

Kerusuhan Papua yang dipicu persekusi ormas dan aparat ke asrama mahasiswa Papua di Surabaya dan Malang disebabkan bendera merah putih yang dibuang dengan tiang yang dipatahkan. Balasannya di beberapa daerah di Papua dalam kerusuhan itu bendera merah putih pun dibakar. Dari sakit berujung menyakitkan.

Gubernur Papua menyesalkan Gubernur Jatim tidak mengerahkan Banser untuk menjaga asrama mahasiswa dari serbuan. Nada sinis bermunculan pada "pasukan swasta" yang dibawah ormas latar belakang Gubernur Khofifah.

Coba merenung sedikit, mengapa bendera merah putih dikoyak koyak seperti "sinyal" terkoyak koyaknya Indonesia. Bendera adalah simbol. Presiden Jokowi hanya berpidato soal maaf memaafkan. Seperti lebaran saja kata netizen. Nasionalismenya tidak tergugah.

Sayangnya secara artifisial "pembelaan merah putih" ditampilkan lewat kebencian pada "bendera tauhid" simbol Islam. Bendera Nabi yang secara serampangan selalu dikaitkan dengan HTI. Ini kezaliman. Soal Enzo saja telah berujung pada pemerosotan martabat seorang Professor. Menyoal "bendera tauhid" tersebut.

Bendera dibakar itu menyakitkan. Rakyat Papua membakar bendera merah putih tentu menyakitkan bangsa Indonesia. Nah dulu di Garut ada oknum Banser yang membakar bendera tauhid.

Umat Islam merasa sangat sakit. Tapi Negara melalui pengadilan tidak peduli, menganggap ini persoalan "ecek ecek" hingga sang pembakar hanya dihukum 10 hari dan denda dua ribu rupiah. Terlalu sekali.

Sekarang kita merasakan betapa sakitnya bendera merah putih dibakar oleh rakyat Indonesia sendiri.

Kembali pada rendahnya rasa nasionalisme sebagai krisis yang menimpa kepemimpinan bangsa. Rasanya kini tak ada program sistematis untuk penanaman idealisme tersebut. Badan Pembina Ideologi Pancasila hanya gonjang ganjing pada soal gaji ratusan juta saja. Tidak pada kerja dan kinerja yang memang nyaris tak ada.

Presiden dan jajarannya memberi contoh terbalik. Kedaulatan negara malah dipertaruhkan. Begitu erat hubungan dengan RRC baik melalui investasi maupun hutang luar negeri, telah memerosotkan nasionalisme tersebut. Aset negara yang tergadai atau terjual adalah bukti kebanggaan pada produk sendiri melemah. BUMN bukan membanggakan hasil, tapi disuruh jadi pedagang. Jual jual jual. Disi si lain impor impor impor. Rezim pedagang.

Pragmatisme memerosotkan Nasionalisme. Di kawasan industri ada jalan berbahasa mandarin. Lagu kebangsaan dimandarinkan. Yuan diwacanakan jadi nilai tukar perdagangan. Nama nama WNI keturunan dibolehkan pakai nama Cina kembali. Pecinan berdiri dimana mana.

Sementara keturunan tidak suka disebut Bangsa Indonesia cukup dengan Warga Negara Indonesia. Program Komunis Cina adalah mengikat kaum diaspora. Dana RRC diterima dengan sukacita. Lalu bagaimana nasionalisme bisa dibangun ? Cinta NKRI dan Merah Putih lebih sebagai slogan ketimbang jiwa.

Penguasa harus mengubah kebijakan salah dan berbahaya seperti ini. Jika hendak dipercaya.

Jangan terus benturkan merah putih dengan tauhid. Jiwa tauhid akan membela merah putih. Jangan benturkan negara dengan agama. Tak ada untung pada benturan seperti ini. Rezim mesti mewaspadai bisikan adu domba yang merusak persatuan.

Soal bendera tauhid tak perlu dipersoalkan. Ada gerakan diam diam yang tak ada bendera tapi menghancurkan yaitu sekularis, kapitalis dan komunis. Kita harus bersatu mengalahkannya. Menghancurkannya !

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X