
JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Untuk pertama kalinya, gerakan militan Syi'ah telah beroperasi di Jalur Gaza dengan sponsor penuh Iran, The Times of Israel telah mempelajari.
Gerakan ini diberi nama "Ash-Shabirin" - dari kata Arab untuk kesabaran. Ash-Shabirin menjalankan beberapa organisasi amal Syi'ah, yang mendapat manfaat dari dukungan penuh Iran dan mendorong penyebaran Syi'ah di kantong tersebut.
Kehadiran gerakan semacam itu di Jalur Gaza tidak pernah terdengar, seperti fakta bahwa gerakan Sunni Hamas - tampaknya karena dukungan keuangan yang diterimanya dari Syi'ah Iran - telah menoleransi kehadiran kelompok tersebut.
Namun, jumlah Muslim Palestina, sebagian besar di antaranya adalah Sunni, yang masuk Syi'ah telah terbatas. (Meskipun ada keluarga Sunni dari Betlehem di Tepi Barat yang murtad masuk Syi'ah, itu adalah kejadian yang sangat tidak biasa di Jalur Gaza.)
The Times of Israel telah memperoleh foto-foto yang mendokumentasikan perkerjaan amal dari beberapa organisasi Ash-Shabirin.
Tanda-tanda yang tergantung di latar belakang jelas menunjukkan nama pemimpin tertinggi Iran, ayatola Komeni, dan referensi Revolusi Islam 1979. Salah satu tanda tersebut berbunyi, "Selamat untuk sumbu Iran-Jerusalem."
Pemimpin Ash-Shabirin adalah Hisham Salem, yang mendirikan gerakan itu tahun lalu. Baru-baru ini para pendukungnya menyebarkan pesan ke berbagai media di mana dia mengutuk serangan Saudi di Yaman serta mengkritik Mesir dan Otoritas Palestina.
Pernyataan seperti itu menempatkan Hamas dalam situasi problematik berhadap-hadapan dengan negara-negara Sunni, karena Ash-Shabrin, yang diizinkan oleh Hamas untuk beroperasi di Gaza, secara eksplisit mendukung pemberontak Syi'ah Houtsi yang menjadi sasaran koalisi Arab Saudi.
Selama dua pekan terakhir, kantor-kantor organisasi itu telah menjadi sasaran serangan radikal Sunni, sebagian besar oleh kelompok-kelompok yang berafiliasi dengan saingan Hamas, Salafi jihadi.
Hamas, sementara itu, telah menindak keras kelompok-kelompok Salafi Jihadi dan menangkap puluhan anggota mereka dalam beberapa pekan terakhir.
Bendera gerakan Ash-Shabirin hampir identik dengan bendera milisi Syi'ah Libanon, Hizbullata, meskipun memiliki skema warna yang berbeda.
Jama'at Ansar A-Sajin, Jama'at Beka'i'at A-Salacha dan Dar Al-Hoda hanyalah beberapa organisasi Syiah yang beroperasi di Jalur Gaza tanpa penentangan dari Hamas.
Menurut sumber-sumber Palestina, Iran terus memompa uang ke gerakan Jihad Islam Palestina dan cabang militer Hamas, Brigade Izzuddin Al-Qassam.
Jadi, sementara Hamas tidak mampu membayar sebagian besar anggotanya upah normal mereka karena masalah moneter dalam organisasi itu, uang dari Iran tersebut telah dipakai untuk membayar gaji personil militernya. (st/TOI)
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com